Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah kasus positif Covid-19 atau Corona di Amerika Serikat telah menembus angka 6 juta hingga Senin (31/8/2020).
Hanya dalam 22 hari sejak 9 Agustus dengan angka kasus 5 juta, kasus positif Corona di AS bertambah 1 juta atau 45.454 kasus per hari menjadi 6.002.615 pada Senin (31/8/2020), berdasarkan data Center for Systems Science and Engineering (CSSE) di Universitas Johns Hopkins.
"Data CSSE menyebutkan bahwa jumlah kasus Corona di AS bertambah menjadi 6.002.615, dengan total kematian di seluruh negara itu mencapai 183.203 hingga Senin pukul 11.28 waktu setempat atau pukul 22.28," tulis laporan kantor berita China, Xinhua, Selasa (1/9/2020).
California, negara bagian yang paling parah terdampak Corona di AS, melaporkan 706.731 kasus, diikuti oleh Texas dan Florida yang sama-sama mencatatkan lebih dari 620.000 kasus, diikuti Negara Bagian New York dengan 434.100 kasus.
Sementara itu, negara-negara bagian lain yang mencatatkan lebih dari 190.000 kasus meliputi Georgia, Illinois, Arizona, dan New Jersey, ungkap CSSE.
Kembali ke kampus untuk perkuliahan semester musim gugur baru-baru ini telah memunculkan kekhawatiran besar akan potensi wabah di kalangan mahasiswa di seluruh AS.
Lebih dari 30 negara bagian melaporkan ribuan kasus Corona di kampus yang baru dibuka kembali, termasuk Universitas Alabama yang lebih dari 1.300 mahasiswanya dinyatakan positif.
Jumlah kasus Corona di AS mencapai 5 juta pada 9 Agustus. Sejauh ini, AS masih menjadi negara yang paling terdampak parah Corona dengan angka kasus dan kematian tertinggi di dunia, yang terhitung lebih dari seperlima jumlah kasus dan kematian global.