Bisnis.com, JAKARTA — Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe kembali ke kediaman resmi untuk melanjutkan pekerjaan setelah sempat mengunjungi rumah sakit pada awal pekan ini.
Abe menyampaikan kunjungan ke RS Keio University pada Senin (17/8/2020) untuk melakukan pemeriksaan medis. Sejumlah pihak mengkhawatirkan kondisi orang nomor satu di pemerintahan Jepang tersebut pada masa pandemi ini.
“Saya mengikuti pemeriksaan untuk memastikan dapat menjaga kondisi fisik yang baik. Sekarang saya kembali bekerja dan akan melakukan yang terbaik,” kata Abe, seperti dikutip Bloomberg, Rabu (19/8/2020).
Adapun, Pemerintah Jepang tidak mengumumkan mengenai pemeriksaan yang dijalani oleh Abe. Sebelumnya Abe sempat berhenti dari posisinya pada 2007 karena penyakit ulcerative coliti yang dideritanya kambuh akibat stres.
Spekulasi pun beredar di masyarakat Jepang terkait dengan kondisi kesehatan Abe. Pasalnya Abe sudah menghindar untuk tampil di publik sejak pertengahan Juni, bahkan ketika wabah Covid-19 memburuk di sana.
Beberapa pihak pun khawatir kesehatan Abe memburuk akibat penyebaran Covid-19 yang masif di Jepang.
Baca Juga
Dua orang menteri dalam kabinet Abe mengatakan tidak ada masalah terkait kesehatan Perdana Menteri. Namun, politisi Akira Amari yang berasal dari partai yang sama dengan Abe menyampaikan bahwa Abe memerlukan waktu untuk beristirahat.
Politisi dari partai oposisi (Partai Demokratik Konstitusional) Jun Azumi mendesak agar Abe segera menjeaskan kondisinya kepada parlemen.
“Apakah dia [Abe] bisa berdiri di hadapan parlemen? Akan lebih baik lagi kalau dia menjelaskan semua ini dengan kata-katanya sendiri,” ujar Azumi.
