Update Corona 6 Agustus: 5 Provinsi Tertinggi Kasus Positif

Bisnis.com, JAKARTA – Lima provinsi tercatat sebagai penyumbang tertinggi angka kasus positif Covid-19 berdasar data Kamis (6/8/2020).

Kasus positif tertinggi tercatat di DKI Jakarta, sedangkan kasus positif terendah dalam kelompok lima besar tercatat di Sumatra Utara.

Lima provinsi tersebut berada di Pulau Jawa, Sulawesi, dan Sumatra, berikut perinciannya:

• DKI Jakarta kasus positif 556, kasus sembuh 246, kasus meninggal 13.
• Jawa Timur kasus positif 286, kasus sembuh 465, kasus meninggal 18.
• Sulawesi Selatan kasus positif 182, kasus sembuh 75, kasus meninggal 1
• Jawa Tengah kasus positif 115, kasus sembuh 174, kasus meninggal 20.
• Sumatra Utara kasus positif 86, kasus sembuh 69, kasus meninggal 1.

Kasus konfirmasi positif virus Corona penyebab Covid-19 pada Kamis (6/8/2020) naik 1.882 orang, sehingga secara kumulatif mencapai 118.753 orang.

Perbesar

Data Rabu

Pada Rabu, kasus konfirmasi positif tercatat naik 1.815 orang. Dengan demikian hingga Rabu kasus kumulatif positif Covid-19 mencapai 116.871 orang.

Berdasarkan laporan harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19, secara kumulatif kasus sembuh menjadi 73.889 atau 62,6 persen dari kasus terkonfirmasi. Sedangkan kasus sembuh bertambah 1.839 orang.

Sementara itu, tercatat 5.452 total kasus meninggal atau 4,7 persen dari kasus terkonfirmasi. Ada penambahan 64 kasus meninggal akibat Covid-19 pada Rabu.

Berdasarkan laporan harian Satgas Penanganan Covid-19, provinsi yang melaporkan penambahan kasus konfirmasi positif tertinggi pada Rabu adalah Jawa Timur. Provinsi tersebut melaporkan penambahan 417 kasus positif.

Provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi berikutnya ialah DKI Jakarta yaitu 354 kasus, Jawa Tengah 149 kasus, Sumatera Utara 130 kasus, Sulawesi Selatan 127 kasus, Jawa Barat 125 kasus, dan Kalimantan Selatan 67 kasus.

Selain itu, tercatat ada 94.593 kasus suspek. Angka tersebut lebih tinggi jika dibandingkan hari sebelumnya, Selasa (4/8/2020) yaitu 68.131 kasus suspek.

Adapun, jumlah spesimen yang diperiksa pada hari ini mencapai 28.738 spesimen per hari. Angka tersebut lebih rendah dari target baru pemerintah yaitu 30.000 spesimen per hari.

Dengan penambahan 28.738 spesimen yang telah diperiksa, maka total kumulatif spesimen terkait Covid-19 yang diperiksa hingga Rabu mencapai 1.603.781 spesimen yang berasal dari 922.709 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel