Bisnis.com, JAKARTA - Istana mengimbau masyarakat melaksanakan tes kesehatan sebelum pulang ke kampung halaman pada periode Iduladha. Hal ini guna menekan penyebaran Virus Corona yang masih jumlahnya masih terus meningkat di Indonesia.
"Jangan memaksakan untuk mudik, jika kondisi badan dalam keadaan yang kurang sehat. Warga juga harus menjamin ketersediaan masker, sarung tangan, dan hand sanitizer selama perjalanan," kata Jubir Presiden Bidang Sosial Angkie Yudistia dalam pesan singkat kepada wartawan, Jumat (31/7/2020).
Sementara itu, terkait proses ibadah, baik salat maupun penyembelihan hewan kurban, masyarakat diminta untuk menjalankan panduan pelaksanaan. Seperti diketahui, Kementerian Agama, MUI, hingga pemerintah daerah masing-masing telah menyiapkan hal tersebut.
Aturan-aturan itu bersifat saling melengkapi guna memastikan keamanan masyarakat dalam beribadah serta tertib dalam menjalankan protokol kesehatan selama beribadah.
Adapun Kementerian Agama telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 18 Tahun 2020 tentang penyelenggaran salat Iduladha dan penyembelihan hewan kurban 1441 Hijriah/2020 menuju masyarakat produktif dan aman Covid-19.
Menteri Agama Fachrul Razi mengimbau, dalam merayakan Iduladha masyarakat agar tetap melaksanakan dan mematuhi protokol kesehatan. Pasalnya saat ini Indonesia masih menghadapi wabah Covid-19 dan setiap hari masih banyak konfirmasi positif, meskipun situasi sudah sedikit membaik dari Idulfitri, tetapi protokol kesehatan tetap harus ditaati dengan sebaik-baiknya.
Baca Juga
“Pada prinsipnya, salat sudah dapat dilakukan di lapangan atau masjid, kecuali di daerah tertentu yang tidak diperbolehkan oleh pemerintah daerah atau satuan tugas penanganan Covid-19 setempat karena alasan tidak aman Covid-19,” kata Fachrul.