Bisnis.com, JAKARTA - Jawa Timur masih mengalami angka kematian tertinggi terkait Covid-19 di Indonesia.
Hari ini, Jatim melaporkan 366 kasus baru terkonfirmasi positif, 205 kasus sembuh, dan 23 kasus kematian. Secara nasional, hari ini tercatat terdapat 50 kasus kematian sehingga secara kumulatif menjadi 3.359
Hari ini, selain Jatim, provinsi yang melaporkan kasus pasien meninggal adalah DKI Jakarta 4 kasus, Jateng 5, Sulsel 3, Sumut 1, Kalsel 1, Jabar 2, Sulut 2 Sumsel 1, NTB 6, Papua 1, dan Gorontalo1.
Sisanya, di 24 provinsi tidak tercatat terjadi kasus pasien meninggal.
Selain itu terdapat 17 pronvinsi dengan kasus baru di bawah 10, dan 7 pronvinsi dengan penambahan kasus baru nol.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia bertambah 1.863 orang.
Sementara itu, jumlah pasien sembuh bertambah 800 orang. Di sisi lain, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 50 orang.
Demikian disampaikan Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, Rabu (8/7/2020).
Dengan lonjakan kasus terkonfirmasi positif mencapai 1.863, total pasien positif menjadi 68.079 orang.
Yuri menyebutkan kenaikan 1.853 kasus positif tidak menambah jumlah pasien yang dirawat di rumah.
"Pasien menunjukkan gejala minimal, sangat sedikit, tidak ada indikasi untuk isolasi di rumah sakit, tapi isolasi mandiri dengan mematuhi protokol isolasi mandiri di rumah agar tidak menjadi sumber penularan baru," kata Yuri, Rabu (8/7/2020).
Menurut Yuri hal itu menandakan bahwa sebagian masyarakat rentan yang tertular belum mematuhi secara disiplin protokol kesehatan. "Ini jadi hal yang penting karena persyaratan untuk aman dan disiplin pada protokol jadi mutlak untuk kesehatan," tegas Yuri.
Yuri menyebutkan sampai hari ini sudah diperiksa 22.183 spesimen, sehingga total yang sudah diperiksa secara kumulatif menjadi 968.237 spesimen.
Dari pemeriksaan tersebut diketahui kasus konfirmasi positif sebanyak 1.863 sehingga total menjadi 68.079 kasus.
"Sebaran dari kasus positif hari ini, Jatim 366 kasus baru, 205 sembuh, DKI 357 kasus baru, 147 sembuh. Jateng 205 kasus baru, 70 sembuh, Sulsel 166 kasus baru, 15 sembuh, Sumut 156 kasus baru, 10 sembuh," ujar Yuri.
Kasus Meninggal Sebelimnya
Pada Selasa, Jawa Timur juga melaporkan kasus kematian tertinggi terkait Covid-19 di Indonesia.
Dari total 68 kasus kematian di Indonesia, Jawa Timur melaporkan 26 kasus atau sekitar 38 persen.
Pada Selasa Jawa Timur melaporkan 280 kasus baru konfirmasi positif Covid-19, 188 kasus sembuh, dan 26 kasus pasien meninggal.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, pada Selasa tercatat nasional penambahan kasus baru konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.268 kasus, pasien sembuh 866 kasus, dan pasien meninggal 68 kasus.
Sebanyak 19 provinsi melaporkan penambahan kasus di bawah 10 dan 5 provinsi melaporkan tidak mengalami penambahan kasus.
Adapun, jumlah spesimen yang diperiksa sebanyak 17.816, jauh di bawah target harian 20.000 spesimen.
Sementara itu, Provinsi DKI Jakarta mencatatkan jumlah terbanyak pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Kesembuah didasarkan pada dua kali tes spesimen dengan hasil negatif.
DKI mencatatkan pasien sembuh sebanyak 241.Jawa Timur, selain hari ini mencatatkan jumlah kasus positif terbanyak, juga mencatatkan angka kesembuhan relatif banyak.
Dengan angka kesembuhan 118, jumlah pasien sembuh di Jatim berada di posisi terbanyak kedua setelah DKI Jakarta.
Sementara itu Kalimantan Selatan melaporkan kasus sembuh dialami 107 pasien.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat penambahan kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia bertambah 1.268 orang.
Sementara itu, jumlah pasien sembuh bertambah 866 orang, di sisi lain, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 68 orang..
Gugus Tugas Covid-19 mencatat dengan jumlah pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 866 maka total pasien sembuh menjadi 30.785 orang.
Hal itu diketahui berdasarkan pemeriksaan spesimen yang dilakukan dan dihitung sejak Senin (6/7) pukul 12.01 WIB hingga Selasa (7/7) pukul 12.00 WIB.
"Pemeriksaan spesimen pada periode kemarin sampai hari ini 17.816 spesimen, total yang sudah diperiksa 946.054,: ujar Yuri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
