Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dunia Menuju 10 Juta Kasus Covid-19, Presiden Jokowi: Hati-hati!

Presiden Jokowi meminta seluruh pihak bekerja sama untuk mengatasi pandemi Covid-19 agar tidak terseret pada angka-angka yang besar.
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers terkait COVID-19 di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (16/3/2020). Presiden Joko Widodo meminta kepada kepala pemerintah daerah untuk berkomunikasi kepada pemerintah pusat seperti Satgas  COVID-19 dan Kementerian dalam membuat kebijakan besar terkait penanganan COVID-19, dan ditegaskan kebijakan lockdown tidak boleh dilakukan  pemerintah daerah. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers terkait COVID-19 di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (16/3/2020). Presiden Joko Widodo meminta kepada kepala pemerintah daerah untuk berkomunikasi kepada pemerintah pusat seperti Satgas COVID-19 dan Kementerian dalam membuat kebijakan besar terkait penanganan COVID-19, dan ditegaskan kebijakan lockdown tidak boleh dilakukan pemerintah daerah. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa kasus Covid-19 di dunia saat ini hampir tembus angka 10 juta kasus. Dia tidak ingin Indonesia ikut terseret pada angka-angka yang besar.

“Oleh sebab itu perlu kita terus siaga menghadapi situasi yang tidak terduga. Kalkulasi semua, antisipasi semua baik RS darurat, kebutuhan SDM, kebutuhan tempat tidur, tempat tidur isolasi baik RS rujukan, lapangan, RS darurat, itu semua harus disiapkan,” kata Jokowi di Gedung Grahadi Surabaya, Jawa Timur, Kamis (25/6/2020).

Dia mengatakan semua pihak harus ikut berkerja keras, termasuk masyarakat juga harus memiliki perasaan yang sama bahwa Indonesia tengah menghadapi krisis kesehatan dan sekaligus ekonomi.

Adapun, berdasarkan data global yang dihimpun Center for Systems Science and Engineering (CSSE) at Johns Hopkins University, Covid-19 telah menginfeksi 9,4 juta orang di seluruh dunia. Amerika Serikat, Brazil, Rusia, India, dan Inggris berada di urutan teratas terkait jumlah kasus positif.

Sementara itu, Indonesia per 25 Juni 2020 berada pada urutan ke-30 berdasarkan sumber data yang sama. Indonesia melaporkan 49.009 kasus positif dengan rata-rata penambahan per hari sekitar 900 orang hingga 1.000 sepanjang satu pekan terakhir.

Sejumlah daerah yang telah terpapar, menggambarkan kurva penularan yang landai, sedangkan beberapa daerah masih mencatat penambahan pasien baru per hari yang cukup tinggi.

Beberapa wilayah yang masih melaporkan penambahan kasus baru Covid-19 cukup tinggi antara lain adalah DKI Jakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan.

“Jangan sampai ada masyarakat yang memiliki perasaan yang masih normal-normal saja sehingga ke mana-mana tidak pakai masker, lupa cuci tangan sehabis kegiataan, masih berkerumun dalam kerumunan yang tidak perlu. Ini yang terus harus kita ingatkan,” kata Presiden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper