Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 78 perwira tinggi (pati) dimutasi oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Mutasi dilakukan terhadap 17 pati TNI Angkatan Darat, 19 pati TNI Angkatan Laut, dan 41 pati TNI Angkatan Udara.
Kepala Bidang Penerangan Umum Pusat Penerangan TNI, Kolonel Sus Taibur Rahman mengatakan, mutasi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier para personel.
"Mutasi juga dilakukan guna mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis," katanya dikutip dari keterangan pers, Kamis (28/5/2020).
Dua jabatan strategis yang mengalami pergantian adalah Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I dan II. Dua pejabat Pengkogabwilhan I dan II sebelumnya dipromosikan menjadi Kepala Staf Angkatan Laut dan Kepala Staf Angkatan Udara.
Laksamana Muda TNI I Nyoman Gede Ariawan kini diangkat menjadi Pakogabwilhan I. Sebelumnya Gede Ariawan merupakan Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) III. Ia menggantikan posisi yang ditinggal oleh Laksamana Yudo Margono yang kini menjabat sebagai KSAL.
Jabatan Pangkoarmada III yang ditinggal Ariawan diisi oleh Laksda TNI Dadi Hartanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kas Kogabwilhan III. Selain itu, Laksamana Pertama TNI Arsyad Abdullah yang awalnya menjabat Komandan Pangkalan Utama AL (Danlantamal) IV Tpi Koarmada I kini menjabat sebagai Kas Kogabwilhan III.
Sementara itu, Laksda TNI Muhammad Ali yang menjabat sebagai Pangkoarmada I dimutasi sebagai Asisten Perencanaan (Asrena) KSAL. Posisi Pangkoarmada I kemudia dijabat oleh Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono yang sebelumnya menjabat sebagai Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil).
Pada matra TNI AD, mutasi dilakukan bagi Mayor Jenderal TNI Sucianto dari Perwira Staf Ahli Tk.III Bidsng Jahpers Panglima TNI menjadi Staf Khusus Panglima TNI. Selain itu, Mayjen TNI Dr. Deni Dadang Ahmad R. yang sebelumnya menjabat sebagai Kasatwas Unhan kini menjadi Dekan Fakultas Strategi Pertahanan Unhan
Nama lain yang dimutasi ke Unhan adalah Brigjen TNI Fauzambi Syahrul Multhazar. Ia kini menjabat posisi Kasatwas Unhan setelah sebelumnya menduduki pos Staf Khusus Kasad.
Sementara di TNI AU, Marsekal Muda TNI Imran Baidirus yang sebelumnya menjabat sebagai Pangalima Komando Pertahanan Udara Nasional (Pangkohanudnas), kini mengisi posisi Pangkogabwilhan II. Jabatan tersebut lowong usai Marsekal Fadjar Prasetyo menjabat KSAU.
