Bisnis.com, JAKARTA - Cuitan wargat Twitter dengan tagar #menuju15mei menjadi populer pada hari ini. Muncul video dan tanda tanya tentang hal yang akan terjadi pada tanggal tersebut.
Ada apa dengan #menuju15mei? Ternyata tanggal ini menjadi tanggal yang paling ditunggu-tunggu oleh pegawai negeri di Indonesia. Sebab pemerintah akan memberikan tunjangan hari hari raya (THR).
Pemerintah akan menyalurkan tunjangan hari raya (THR) senilai Rp29,38 triliun paling lambat pada Jumat, 15 Mei 2020. Pada 15 Mei 2020, menjadi penantian warga Twitter di tengah pandemi virus Corona.
Di tengah defisitnya anggaran pemerintah, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan THR yang akan dikucurkan telah dikoordinasikan dengan satuan kerja (satker) untuk penyalurannya.
Dari total tersebut, THR untuk ASN pusat dan TNI serta Polri mencapai Rp6,77 triliun, THR bagi pensiunan Rp8,078 triliun dan ASN daerah sebesar Rp13,89 triliun.
Menkeu Sri Mulyani menyampaikan THR akan cair pada 15 Mei 2020
Namun ingat, tidak semua pegawai negeri bakal mendapatkan THR. Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa Pemerintah telah menyiapkan THR untuk aparatur sipil negara (ASN) tetapi hanya untuk Eselon III ke bawah atau pejabat negara yang setara Eselon III ke bawah.
"THR untuk ASN, TNI, dan Polri akan dibayarkan untuk seluruh ASN, TNI, Polri yang posisinya sampai dengan Eselon III ke bawah atau pejabat negara yang setara Eselon III ke bawah," seperti yang dikutip dari laman Kemenkeu.
Dia juga menyampaikan bahwa besaran THR hanya dari gaji pokok dan tunjangan melekat, bukan dari tunjangan kinerja (tukin). "(THR) dari gaji pokok dan tunjangan melekat, tidak dari tukinnya," tuturnya.
THR juga akan diberikan pemerintah kepada pensiunan dengan nilai yang sama seperti tahun sebelumnya. Sebab, pensiunan merupakan kelompok yang rentan pada 15 Mei 2020.
"Pensiun juga tetap mendapatkan THR sesuai tahun lalu karena pensiunan juga kelompok yang mungkin rentan juga," ungkapnya.