Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 7 Provinsi Kasus Kumulatif COVID-19 Terbesar di Indonesia

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat tujuh provinsi dengan sebaran kasus terbesar virus corona baru itu di Indonesia.
Proses rapid test COVID-19 di Jakarta./Antara
Proses rapid test COVID-19 di Jakarta./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat tujuh provinsi dengan sebaran kasus terbesar virus corona baru itu di Indonesia. Ketujuh provinsi itu meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Bali.

“Sampai dengan hari ini sudah lebih dari 27.000 orang yang sudah kita periksa menggunakan metode PCR real time. Ini menunjukkan bahwa kita secara serius akan mencari kasus positif di tengah masyarakat,” kata Yuri saat memberi keterangan pers ihwal perkembangan penanganan Covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) di Jakarta pada Minggu (12/4/2020).

Berdasarkan data per 12 April yang diterima Bisnis, kasus kumulatif di DKI Jakarta sebanyak 2.044 kasus, Jawa Barat 450, Jawa Timur 386, Banten 281, Jawa Tengah 200, Sulawesi Selatan 222, dan Bali 81 kasus.

Dari angka kumulatif itu, DKI mencatat jumlah kematian 195 orang, Jawa Barat 43, Jawa Timur 27, Banten 21, Jawa Tengah 25, Sulawesi Selatan 15, dan Bali 2 orang.

Pemerintah mencatat penambahan kasus baru pasien positif COVID-19 di Indonesia yakni 399 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi COVID-19 menjadi 4.241 kasus.

Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 46 kasus. Dengan demikian, sudah 373 orang yang meninggal akibat COVID-19 di Indonesia.

Di sisi lain, ada peningkatan 73 pasien yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 359 pasien yang sembuh.

Dia menambahkan sampai dengan hari ini sudah lebih dari 27.000 orang yang sudah diperiksa menggunakan metode PCR (polymerase chain reactionreal) time.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper