Bisnis.com, JAKARTA — Pertengahan 2019, Tan Tjoe Hong alias Tan Tju Fuan terendus tengah berada di China. Kepolisian RI dan Interpol pun bersiap mengekstradisi buronan korupsi senilai Rp1,3 triliun pada era Presiden Soeharto.
Tan Tjoe Hong atau Tan Tju Fuan bukan lah setan gundul, tetapi Eddy Tansil, yang hingga kini kembali raib dan tak terdengar lagi kabar beritanya.
Setelah buron dari Lembaga Pemasyarakatan Cipinang pada 1996, Eddy Tansil, yang divonis 20 tahun penjara karena terbukti menggelapkan uang yang didapatnya dari kredit Bank Pembangunan Indonesia atau Bapindo, diketahui berada di China.
Disana, Presiden Direktur Golden Key Group (GKG) itu ternyata kembali berulah sehingga digugat secara perdata oleh Bank of China Limited terkait dengan kasus kredit macet yang nilainya jika dirupiahkan mencapai Rp791 miliar.
Nah, kredit macet senilai Rp1,3 triliun yang dimiliki oleh Eddy Tansil di Bapindo ternyata sempat dibahas secara khusus di dalam Sidang Kabinet Terbatas pada Maret 1994.