Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ombudsman: Pemda Kini Terbanyak Dapat Aduan dari Masyarakat

Anggota Ombudsman Ninik Rahayu mengatakan sejak tahun 2000 kepolisian kerap kali mengisi posisi pertama keluhan masyarakat.
Gedung Ombudsman Republik Indonesia di Jakarta. -Bisnis.com/Samdysara Saragih
Gedung Ombudsman Republik Indonesia di Jakarta. -Bisnis.com/Samdysara Saragih

Bisnis.com, JAKARTA - Ombudsman Republik Indonesia menyebutkan Pemerintah Daerah (Pemda) jadi institusi yang paling banyak dilaporkan terkait pelayanan publik sepanjang 2019.

Anggota Ombudsman Ninik Rahayu mengatakan sejak tahun 2000 kepolisian kerap kali mengisi posisi pertama keluhan masyarakat.

Namun, saat ini pemerintah daerah malah jadi yang tertinggi, terutama di sektor pertanahan, perizinan, dan pendidikan.

Sejak tahun 2000 Ombudsman didirikan, laporan masyarakat terkait kinerja kepolisian selalu menduduki angka tertinggi, tapi tahun ini di angka nomor dua.

"Angka tertingginya (tahun 2019), sektornya bidang pertanahan kemudian institusi terlapornya pemerintah daerah," kata Ninik di Gedung Ombudsman, Jakarta, Selasa (17/12/2019).

Berdasarkan data Ombudsman, Pemerintah Daerah menjadi terlapor yang banyak diadukan oleh masyarakat, berkaitan dengan pelayanan publik sebanyak 41,03 persen.

Angka ini kemudian diikuti oleh Kepolisian dengan 13,84 persen lalu, instansi pemerintah/kementerian dengan 9,87 persen.

Menurut Ninik tingginya laporan terhadap pemerintah daerah lantaran adanya otonomi daerah yang semakin kuat.

"Karena kan sekarang ini eranya otonomi daerah, semua kewenangan kan ada di daerah. Makanya banyak dilaporkan banyak hal, misalnya terkait KTP, dukcapil, pertanahan juga (kewenangan) daerah," paparnya.

Adapun, sepanjang 2019, Ombudsman menerima 11.087 aduan dari masyarakat. Jumlah tersebut tumbuh dari tahun 2018 yang sejumlah 10.985 aduan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper