Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menkes Terawan Agus Akan Berkomunikasi dengan IDI

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengungkapkan dirinya berencana melakukan komunikasi dengan IDI, meski hal tersebut belum bisa dilakukan dalam waktu dekat.
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto/Bisnis-Amanda K
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto/Bisnis-Amanda K

Kabar24.com, JAKARTA — Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengaku belum berkomunikasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) perihal penolakan organisasi tersebut atas dirinya.

Terawan mengungkapkan dirinya berencana melakukan komunikasi dengan IDI, meski hal tersebut belum bisa dilakukan dalam waktu dekat.

"Ya kan komunikasi, hanya waktunya banyak prioritas pekerjaan yang lebih harus kita kedepankan, mengingat masalah kesehatan harus kita bergerak cepat untuk mengeksekusinya, sehingga kesejahteraan masyarakat bisa segera tercapai," katanya, seusai menghadiri Sidang Kabinet Paripurna di Istana Merdeka, Kamis (24/10/2019).

Sosok Terawan sendiri sudah tidak asing di dunia kesehatan Indonesia. Pria berusia 55 tahun tersebut adalah Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, yang merupakan rumah sakit kepresidenan dengan pangkat Mayor Jenderal.

Namanya sempat menimbulkan kontroversi dengan metode ‘cuci otak’ untuk mengatasi stroke menggunakan alat Digital Subtraction Angiography (DSA).

Sebelumnya, dalam surat bertanggal 22 September 2019, IDI merekomendasikan kepada Presiden Joko Widod untuk tidak memilih Terawan sebagai Menteri Kesehatan karena Terawan sedang dikenakan sanksi akibat melakukan pelanggaran etik kedokteran.

Sanksi tersebut tertera dalam Keputusan Majelis Kehormatan Etik Kedokteran PB IDI No.009320/PB/MKEK-Keputusan/02/2018 tanggal 12 Februari 2018.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper