Selama bertugas sebagai Duta Besar RI untuk Yunani, Ferry Adamhar melihat ada banyak hal yang bisa jadi pembelajaran bagi Indonesia. Misalnya, mengenai kemajuan negara tersebut di bidang maritim, dan pariwisata.
Ferry mengatakan, sebagai negara kepulauan, Indonesia bisa meniru Yunani dalam mengembangkan potensi kemaritiman, dan menjadikannya sebagai sektor unggulan. Yunani diketahui sebagai negara yang cukup unggul di bidang industri perkapalan.
Berdasarkan data dari Lloyd, Yunani menguasai sekitar 20% dari total kapal dunia. Data dari Vesselsvalue juga mengungkapkan bahwa Yunani menduduki peringkat pertama sebagai negara yang memiliki kapal terbanyak di dunia dengan nilai mencapai US$150 miliar.
“Kami percaya bahwa Indonesia dapat belajar banyak dari Yunani sebagai sesama negara maritim untuk dapat meningkatkan daya saing Indonesia,” ujarnya.
Dalam upaya pengembangan sektor maritim, dia juga tengah berupaya agar pemerintah Indonesia bisa memfasilitasi program beasiswa melalui skema LPDP di bawah Kementerian Keuangan kepada mahasiswa Indonesia untuk belajar di Yunani.
Melalui program tersebut, mahasiswa yang lulus dari perguruan tinggi Yunani diharapkan bisa berkontribusi untuk memajukan sektor maritim di Tanah Air. Selain itu, mahasiswa tersebut juga bisa mendapat akses ke berbagai perusahaan besar di bidang maritim, dan membantu mendapatkan kesempatan kerja yang lebih luas.
SEKTOR PARIWISATA
Selain belajar untuk memajukan sektor maritim, Ferry menyatakan Indonesia juga bisa meniru langkah Negeri Para Dewa itu dalam memajukan sektor pariwisatanya. Menurutnya, Yunani memiliki manajemen pengelolaan pariwisata yang sangat baik. Hal itulah yang membuat Yunani banyak menerima kunjungan dari wisawatan mancanegara.
Seperti halnya Indonesia, Yunani juga diketahui memiliki banyak peninggalan situs bersejarah dari peradaban kuno. Situs bersejarah Yunani selalu dikunjungi jutaan wisatawan mancanegara setiap tahunnya.
“Kami akan menjalin kerja sama dengan Yunani untuk belajar manajemen cagar budaya, dan meningkatkan popularitas wisata Indonesia,” ungkapnya.
Untuk memperkenalkan potensi pariwisata Indonesia kepada masyarakat Yunani, pria kelahiran Jakarta ini mengungkapkan bahwa KBRI Athena juga secara rutin mengadakan kerja sama dengan tour operator untuk melakukan kegiatan promosi, dan menawarkan paket-paket wisata menarik bagi turis yang ingin berkunjung ke Indonesia.
Dengan berbagai pendekatan yang dilakukan, diharapkan people-to-people contact antara masyarakat Yunani dan Indonesia bisa semakin erat. Selama ini, Ferry mengungkapkan bahwa masyarakat Yunani memiliki citra yang positif terhadap Indonesia.