Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trump Jadikan Hong Kong Syarat Kesepakatan Dagang dengan China

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan, kalau China ingin membuat kesepakatan perdagangan harus memperlakukan warga Hong Kong "secara manusiawi" terlebih dahulu.
Presiden China Xi Jinping, Ibu Negara China Peng Liyuan, Presiden AS Donald Trump dan Ibu Negara AS Melania menghadiri makan malam kenegaraan di Aula Besar Rakyat di Beijing, Cina, 9 November 2017./Reuters
Presiden China Xi Jinping, Ibu Negara China Peng Liyuan, Presiden AS Donald Trump dan Ibu Negara AS Melania menghadiri makan malam kenegaraan di Aula Besar Rakyat di Beijing, Cina, 9 November 2017./Reuters

Bisnis.com JAKARTA – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan, kalau China ingin membuat kesepakatan perdagangan harus memperlakukan warga Hong Kong "secara manusiawi" terlebih dahulu.

Pernyataan Trump tersebut secara eksplisit mengikat perjanjian perdagangan dengan resolusi damai atas aksi protes pro-demokrasi di Hong Kong.

“Tentu saja China ingin membuat kesepakatan. Biarkan mereka bekerja secara manusiawi dengan Hong Kong terlebih dahulu! ”kata Trump di Twitter seperti dikutip Reuters, Kamis (15/8/2019).

“Saya tidak memiliki keraguan bahwa jika Presiden Xi (Jinping) ingin dengan cepat dan manusiawi menyelesaikan masalah Hong Kong, dia dapat melakukannya. Pertemuan pribadi?," ujar Trump.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS mengatakan sebelumnya bahwa Amerika Serikat "sangat prihatin" tentang gerakan paramiliter China di sepanjang perbatasan Hong Kong.

Ekspresi kekhawatiran Departemen Luar Negeri AS muncul setelah anggota parlemen senior dari partai Demokrat dan Republik meminta Trump untuk mengambil garis yang lebih keras dengan China. Pasalnya, ada kekhawatiran atas kemungkinan intervensi China di Hong Kong.

Trump, yang terus mengupayakan kesepakatan untuk memperbaiki ketidakseimbangan perdagangan dengan China, menghadapi kritik dari Kongres dan di tempat lain karena tidak mengambil kebijakan publik yang tegas di Hong Kong.

Kongres berharap Trump menegaskan bahwa "kerusuhan" di Hong Kong merupakan masalah bagi China untuk berurusan dengan AS.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper