Bisnis.com,JAKARTA — Setelah sukses menggelar mudik melalui jalur darat, PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. (IPCC) turut menyukseskan perjalanan mudik bagi para penumpang dan pengendara roda dua melalui jalur laut.
Sebelumnya, IPCC telah memberangkatkan sebanyak 574 penumpang dengan menggunakan 12 bis dari lapangan Tempat Penumpukan Sementara (TPS) atau lahan parkir kendaraan IPCC. Para pemudik tersebut diberangkatkan ke sejumlah kota antara lain Indramayu, Brebes, Tegal, Cirebon, dan Kuningan.
Kali ini, IPCC juga memberangkatkan para pemudik melalui jalur laut. Adapun para pemudik diberangkatkan dengan menggunakan KRI Banda Aceh yang bertolak dari Pelabuhan Tanjung Priok pada pukul 17:30 WIB dan bersandar di Pelabuhan Panjang (Lampung) pada pukul 06:10 WIB.
Diperkirakan kapal tersebut membawa penumpang berjumlah 360 orang dan jumlah kendaraan roda dua sebanyak 140 unit.
Berikutnya, KM Mutiara Berkah I yang bertolak dari Pelabuhan Tanjung Priok Pukul 22:10 WIB dan bersandar di Pelabuhan Panjang pada pukul 09:00 WIB. Kapal tersebut membawa jumlah penumpang sebanyak 327 orang dan kendaraan roda dua sebanyak 135 unit.
Kegiatan mudik gratis ini didukung oleh sejumlah pihak, terutama IPC (Pelindo 2) selaku holding dari IPCC. Lalu, Kementerian Perhubungan, Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), Kepolisian setempat melalui Kesatuan Polisi Pengamanan Pantai (KPPP), Kementerian Kesehatan, dan sejumlah instansi terkait lainnya.
Baca Juga
“Hakikat perusahaan ialah tidak selalu mencari keuntungan semata, ada hal lain yang perlu dilakukan oleh perusahaan yaitu untuk memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar,” ujar Direktur Utama IPCC, Chiefy Adi Kusmargono dalam siaran pers, Senin (3/6/2019).
Mudik Bersama yang dilaksanakan oleh IPCC, imbuhnya, merupakan program Tanggung jawab Sosial Perusahaan (CSR) "Rangkul Warga" yang rutin dilakukan IPCC setiap tahun dalam aspek Health, Social and Evironment.