Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan sebanyak 40 negara dan 3 organisasi internasional telah menyampaikan ucapan selamat kepada Joko Widodo atau Jokowi atas pengumuman hasil Pemilihan Umum 2019.
Pernyataan itu disampaikan oleh Retno di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (27/5/2019) seusai dirinya bertemu Presiden Jokowi untuk membahas sejumlah isu internasional.
"Per hari ini, per detik ini, sudah ada 40 negara plus 3 organisasi internasional yang sudah menyampaikan ucapan selamat," kata Retno.
Retno menyampaikan kepala negara atau kepala pemerintahan itu menyampaikan ucapan selamat melalui sejumlah cara seperti menelepon langsung atau menyampaikannya melalui media sosial seperti Twitter.
"Tapi masih cukup banyak negara-negara yang memakai cara yang tradisional. Tradisinya kalau kita diplomatik itu bersurat melalui saliran diplomatik
sehingga waktunya pasti juga akan memakan waktu yang cukup lama. Kalau Twitter kan cepat naik dan juga kalau telepon," kata Retno.
Retno mengatakan kepala negara terakhir yang mengucapkan selamat kepada Jokowi adalah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. Di samping itu, sambung Retno, Presiden Timor Leste Francisco Guterres juga ingin berbicara dengan Jokowi untuk menyampaikan ucapan selamat.
"Menyampaikan selamat itu sekarang dengan teknologi sekarang semakin bervariasi. Kalau dulu hanya melalui saluran diplomatik, tetapi dengan teknologi yang sekarangpun tak menghilangkan cara yang tradisional melalui saluran diplomatik, sehingga saya perkirakan setiap hari akan bertambah (ucapan selamatnya) karena surat-surat melalui saluran diplomatik akan datang," ucap Retno.
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelesaikan rekapitulasi suara Pemilu 2019 pada Selasa (21/5/2019) dini hari. Berdasarkan rekapitulasi nasional itu, pasangan calon presiden Joko Widodo dan calon wakil presiden Ma'ruf Amin meraih 85,6 juta suara atau 55,5 persen dari seluruh suara dalam Pemilihan Presiden 2019.
Mereka unggul dari pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno yang meraih 68,65 juta suara atau 44,5 persen.
