Bisnis.com, JAKARTA - Bumi tercatat mengalami badai geomagnetik pada 16-17 Mei 2019.
Badai geomagnetik yang karena lontaran massa Korona matahari yang efeknya mengarah ke bumi itu tercatat oleh BMKG.
Selain itu BMKG juga mencatat adanya peningkatan aktifitas geomagnetik di wilayah indonesia namun masih dalam rentang aman.
Wilayah dengan lintang tinggi (belahan Utara dan Selatan bumi) diperkirakan mengalami dampak paling besar yaitu Aurora yang indah akan terlihat di belahan Bumi Utara dan Selatan
"Namun akibat badai ini akan terjadi pula gangguan jaringan listrik bahkan kerusakan trafo jika badainya berlangsung dalam waktu yang lama," demikian menurut pernyataan BMKG.