Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penanganan Pascabencana Lombok, Wapres Jusuf Kalla Pastikan Negara Hadir

Pemerintah memastikan negara hadir dalam pemulihan setiap bencana yang terjadi di tanah air.
Wakil Presiden Jusuf Kalla meninjau meninjau lokasi rekonstruksi di Desa Teratak, Kec. Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah pada Sabtu (6/4/2019)./Setwapres
Wakil Presiden Jusuf Kalla meninjau meninjau lokasi rekonstruksi di Desa Teratak, Kec. Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah pada Sabtu (6/4/2019)./Setwapres

Kabar24.com, JAKARTA — Pemerintah memastikan melakukan pemulihan di wilayah-wilayah yang terkena dampak bencana sebagai bagian dari tanggung jawab negara.

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bahwa pemerintah tidak tinggal diam dalam setiap kejadian bencana sehingga pemerintah dan segenap sukarelawan akan hadir untuk meringankan derita para korban.

“Karena itu kita pemerintah akan selalu membantu apabila ada musibah. Tentu kita berdoa jangan sampai ada musibah. Kalau terjadi [bencana] maka pemerintah, baik pusat, daerah, TNI, PU [Kementerian Pekerjaan Umum], dan sebagainya serta relawan-relawan, itu selalu siap sedia untuk membantu masyarakat,” kata Jusuf Kalla (JK) dari peninjauan lokasi bencana di Nusa Tenggara Barat melalui keterangan tertulis, Senin (8/4/2019). 

Wapres Kalla meninjau lokasi bencana di NTB pada Sabtu (6/4/2019), menyatakan pemulihan pascabencana terus diupayakan secepat mungkin. Masyarakat juga diingatkan untuk turut serta merawat aset yang telah diperbaiki.

“Ini tentu apa yang diberikan [dibangun dan diperbaiki pasca bencana] agar dipelihara dengan baik. Disyukuri, dipelihara dengan baik, dan tentu didoakan kepada semua yang membantu ya, itu semuanya Insyaallah, akan selesai semua pada waktunya,” kata JK.

Dalam peninjauan penanganan bencana pasca gempa di NTB ini Wapres Kalla didampingi Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah dan Kepala Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo. Rombongan meninjau lokasi rekonstruksi di Desa Teratak, Kec. Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah.

Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani dari Satuan Tugas Percepatan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Gempa Lombok menyampaikan bahwa pemerintah telah menggelontorkan dana sebesar Rp5,1 miliar untuk dilakukan perbaikan pascabencana. Dari jumlah ini Rp5 miliar tersalurkan untuk pembangunan rumah.

Ditambahkan juga, pada lokasi yang ditinjau akibat gempa yang terjadi pada tanggal 17 Maret 2019 itu, terdapat 1.528 rumah rusak, 3 orang meninggal, dan 36 orang luka parah. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper