Bisnis.com, SUMEDANG – Institut Koperasi Indonesia (Ikopin) bekerja sama dengan Pemerintah Kota Imus City, Filipina, di bidang pengembangan pendidikan koperasi yang akan diterapkan di negara tersebut.
"Kerja samanya baik dari segi keilmuan atau pun praktik," kata Wakil Bidang Riset dan Kerja Sama Ikopin, Yuanita Indriani, usai penandatanganan nota kesepahaman dengan perwakilan dari Filipina di Kampus Ikopin, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (27/2/2019).
Naskah kerja sama itu ditandatangani oleh Yuanita Indriani dan Wali Kota Imus Emmanuel Maliksi yang disaksikan sejumlah pejabat dari Kampus Ikopin dan perwakilan dari Pemerintah Kota Imus.
Kerjasama dengan Kota Imus dan Imus Cooperative Federation tersebut, menurut Yuanita, untuk memperkuat dua kelembagaan bersama dengan Ikopin dalam mengembangkan pendidikan koperasi.
Dia menambahkan kerja sama yang akan dilakukan di antaranya pertukaran pelajaran dan produk masing-masing negara, salah satunya Filipina ingin dibantu pengembangan produk lokalnya yakni komoditas kopi. "Mereka sangat menginginkan produknya tersebut mendunia," kata Yuanita.
Sementara itu, program kerja sama pertukaran pelajar sejumlah mahasiswa Ikopin yang sudah mengikuti tahapan seleksi akan dikirim ke Filipina untuk melanjutkan studi, begitu juga pelajar dari Filipina akan belajar di Ikopin.
Pelajaran yang akan dikembangkan, kata Yuanita, antara lain bidang finansial manajemen dan beberapa pelajaran lainnya yang dibutuhkan oleh kedua belah pihak.
"Pembelajaran yang akan dilakukan terutama dalam bidang finansial manajemen," kata Yuanita.
Ikopin memiliki program studi perekonomian dan manajemen di antaranya program studi baru jenjang pendidikan S-1 Akuntansi, S-1 Ekonomi Syariah, serta D-3 Keuangan dan Perbankan.