Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ridwan Kamil: Kota Sukabumi tak Maksimal Garap Sektor Pariwisata

Kota Sukabumi dinilai masih memiliki masalah dalam mendorong potensi ekonomi pariwisata dibandingkan dengan daerah lain.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil./Bisnis-Wisnu Wage Pamungkas
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil./Bisnis-Wisnu Wage Pamungkas

Bisnis.com,BANDUNG—Kota Sukabumi dinilai masih memiliki masalah dalam mendorong potensi ekonomi pariwisata dibandingkan dengan daerah lain.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan Kota Sukabumi masih belum mampu mendongkrak potensi ekonomi dari sisi potensi pariwisata.

“Sukabumi ini ekonominya masih kurang mantap dari sisi pariwisata,” katanya di Bandung, Kamis (7/2/2019).

Menurutnya fakta ini terlihat saat dirinya mengunjungi sejumlah objek wisata di sana. Sejumlah objek menunjukan kemajuan, namun masih banyak objek lain yang harus dibenahi. 

“Saya kunjungi Situ Gunung untuk dipromosikan sudah banyak progres dengan banyak zona tambahan. Kemudian saya datangi Cikundul air panas belum maksimal,” tuturnya. 

Menurutnya pembenahan akan dilakukan Pemprov Jabar dan Pemkot seiring dengan mempersiapkan rencana bandara baru Cikembar yang jaraknya hanya 13 kilometer dari batas kota Sukabumi. 

“Sekarang masih pembebasan lahan kita upayakan ada sebuah inisiatif di tahun ini, itu (Bandara Cikembar) masuk PSN (Proyek Strategis Nasional),” ujarnya.

Pemprov Jabar sendiri pada semua daerah mempriorotaskan ekonomi pariwisata sebagai tulang punggung lima tahun ke depan. Sejumlah strategi sudah disiapkan guna menggenjot potensi ini. “Prioritas kita kan ekonomi pariwisata, dibagi tiga. Perbaikan akses, pembentukan destinasi dan KEK. Tapi kapannya kan diputer dulu,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper