Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gerindra Sebut Selisih Elektabilitas Prabowo-Jokowi Tak Lebih dari 11%

Partai Gerindra mengklaim perbedaan tingkat elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dengan Joko Widodo-Ma'ruf Amin tak lebih dari 11%.
Pasangan calon Presiden Joko Widodo-Maruf Amin (kanan) dan pasangan capres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memperlihatkan hasil pengambilan undian nomor urut untuk Pilpres 2019, di kantor Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Jumat (21/9/2018)./JIBI-Dwi Prasetya
Pasangan calon Presiden Joko Widodo-Maruf Amin (kanan) dan pasangan capres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memperlihatkan hasil pengambilan undian nomor urut untuk Pilpres 2019, di kantor Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Jumat (21/9/2018)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA -- Partai Gerindra mengklaim perbedaan tingkat elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dengan Joko Widodo-Ma'ruf Amin tak lebih dari 11%.

Hal itu didasarkan pada hasil survei internal Badan Pemenangan Nasional (BPN).

"Ada yang 5%-7%, ada yang 6%-10%, dan ada yang katakan 7%-11%," ujar Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo seperti dilansir Tempo, Senin (28/1/2019).

Dia pun menilai lembaga-lembaga survei yang menyampaikan bahwa tingkat elektabilitas keduanya lebih dari 20% telah berbohong.  

"Memang masih [unggul Jokowi]. Tapi saya kira yang mengatakan 20%-25% di atas itu semuanya hoaks dan fake news," tutur Hashim.

Sejumlah lembaga survei sebelumnya menyatakan tingkat elektabilitas kedua peserta Pilpres 2019 itu masih terpaut sekitar 10%. Survei Indikator Politik menyebutkan selisihnya 20,1%, Alvara 19,2%, sedangkan Charta Politika 19,1%.

Adapun Media Survei Nasional (Median) mengatakan perbedaannya tinggal satu digit, yaitu 9,2%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Annisa Margrit
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper