Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 74 orang belum ditemukan di areal terdampak longsor di Kampung Cimapag, Desa Sinaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
Informasi yang dihimpun dari Kepala Desa Sirnaresmi, ada 32 kepala keluarga yang menghuni Dusun Cimapag dengan jumlah 107 jiwa. Sejak longsor Senin (31/12/2018) sore, 33 jiwa ditemukan, dengan rincian 31 dalam kondisi selamat , 2 orang meninggal. Adapun 74 jiwa belum ditemukan
Informasi dari Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, longsor dipicu hujan deras yang mengguyur sekitar Desa Sirnaresmi yang menyebabkan aliran permukaan di areal hutan dan persawahan.
Jenuhnya air menyebankan longsor perbukitan dan materialnya meluncur menuruni lereng kemudian menimbun sekitar 34 rumah kampung adat bagian bawahnya yaitu di Kampung Cimapag pukul 17.00 WIB.
Data sementara menurut Sutopo, diperkirakan 8 orang tertimbun longsor, dimana 4 orang berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia. 4 korban lainnya dalam upaya evakuasi namun terkendala cuaca hujan dan gelap karena malam.
Selain itu listrik padam dan komunikasi seluler juga sulit. Upaya evakuasi akan dilanjutkan besok pagi.
"Pendataan masih dilakukan. Pendataan untuk memastikan jumlah korban dan rumah tertimbun longsor," jelasnya.
