Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohammad Nasir mengatakan pemuda adalah salah satu komponen bangsa yang memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional.
Hal tersebut disampaikan Nasir saat mengisi Kuliah Umum para mahasiswa Universitas Balikpapan yang mengangkat tema “Meneguhkan Doktrin Pancasila, Memajukan Indonesia”.
"Pemuda harus mengeluarkan segala daya dan upaya yang dimiliki untuk turut serta dalam membangun Indonesia," tutur Nasir seperti yang dikutip dalam keterangan resmi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi yang diterima Bisnis, Rabu malam (5/9/2018).
Nasir menuturkan pemuda tidak hanya fokus pada pergerakan di organisasi-organisasi kepemudaan, tetapi harus mampu memainkan peranan dalam menggerakkan perekonomian negara.
“Penentu kemajuan sebuah bangsa atau negara tidak lagi dilihat dari jumlah sumber daya alamnya maupun jumlah penduduknya, namun dilihat dari kualitas sumber daya manusia [SDM]-nya. Pemuda sebagai aset bangsa harus memiliki kualitas SDM yang mumpuni, harus mampu bergerak cepat dan lebih maju”, lanjutnya.
Tak lupa, Menteri yang baru saja pulang menunaikan ibadah haji ini memberikan tips kepada para mahasiswa agar mampu menjadi orang yang memiliki kualitas SDM mumpuni di era Revolusi Industri 4.0.
“Ada 3 L yang harus Saudara perkuat. Pertama adalah perkuat literasi bahasa. Kedua, literasi data. Ketiga adalah literasi teknologi”, katanya.
Mohamad Nasir juga menekankan pada akhir bahasannya, bahwa masa depan Indonesia ada di tangan pemuda. “Anak-anak muda lah yang akan membawa Indonesia lebih maju."
