Bisnis.com, JAKARTA—Konstelasi pemilu kepala daerah di provinsi Jawa Barat dinilai Indo Barometer masih sangat dinamis.
Menurut Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari dalam hal tersebut belum bisa diprediksi satu calon utama yang akan memenangkan kontestasi pemilu di provinsi dengan suara terbesar di Indonesia itu.
Artinya, dari empat pasangan calon kepala daerah, persaingan antara pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum dan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi sangat ketat.
“Kalau di Jawa Barat kondisinya masih sangat dinamis. Memang pasangan Rindu [Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum] sudah unggul 36,9% berbanding sekitar 30,1% untuk pasangan 2 DM [Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi] tetapi selisih hanya sekitar 6%,” ujarnya, Rabu (20/6).
Dengan jumlah selisih yang relatif tipis tersebut, kata dia, bukan tak mustahil pasangan 2 DM mengejar Rindu.
Terlebih, dari hasil survei Indo Barometer, ada sekitar 21,9% suara yang belum menentukan pilihan.
Baca Juga
“Yang belum menandai surat suara 21,9% kalau ini ngeblok ke salah satu calon katakanlah 2 DM, mungkin 2 DM berpeluang unggul. Intinya persaingan di Jabar lebih ketat,” ucapnya.
Adapun dua pasangangan lainya yaitu Sudrajat-Ahmad Syaikhu dan Hasanuddin-Anton Charliyan elektabilitasnya masih sangat rendah dengan masing-masing 6,1% dan 5%.