Bisnis.com, JAKARTA- Kapolres Bandara Soekarno Hatta, Kombes Pol Akhmad Yusef Gunawan mengatakan bahwa nama Rizieq Shibab dan keluarga tidak ada dalam daftar manifes airlines dari Jeddah menuju Indonesia.
"Saya sudah cek didata manifes [penumpang], kalau semua airlines dari Jeddah menuju Indonesia tidak terdaftar nama Rizieq Shihab, dari tujuh penerbangan dengan dua maskapai yakni, Garuda dan Saudi Arabian Airlines," katanya pada Rabu (21/08/2018) dini hari.
Ia menjelaskan, memang sebelumnya terdapat daftar nama pemesanan tiket dari Jeddah ke Indonesia atas nama Muhammad Rizieq Shihab pada Selasa, 20 Februari 2018.
Namun karena kemungkinan tiket tersebut belum dibayar, maka kemungkinan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) untuk pulang ke Indonesia adalah batal.
Padahal kedatangan Rizieq Shihab ke Indonesia sudah sangat dinantikan. Bahkan dalam rangka menyambut dirinya, ratusan jamaah dari berbagai daerah sudah berkumpul di Masjid Baitul A'mal dari pukul 19.30 WIB pada Selasa (20/02/2018).
Sebelumnya, Slamet Maarif, juru bicara FPI mengatakan bahwa Rizieq sudah tidak dapat dihubungi dan dipercaya sudah berada dalam maskapai Saudi Airlines untuk pulang ke Indonesia.
"Sudah tidak aktif handphone beliau dan sesuai dengan keyakinan kita, kemungkinan besar beliau ada di pesawat sudah di penerbangan," kata Slamet di Masjid Baitul A'mal, Cengkareng Barat, Rabu (21/2/2018) dini hari.
Isu seputar kepulangan Rizieq Shihab sudah beredar beberapa kali sejak tahun lalu sejak di pergi ke Arab Saudi pada akhir April 2017. Namun, sampai saat ini kabar kepulangannya pun belum dapat dipastikan.
Akankah Rizieq benar-benar kembali ke Jakarta?