Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Ketenagakerjaan menitikberatkan pada tiga poin penting yakni kualitas, kuantitas, dan persebaran dalam rencanan penyusunan road map sumber daya manusia.
Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri mengungkapkan ketiga hal tersebut memainkan peran penting dalam rangka menyiapkan road map sumber daya manusia (SDM) guna mendukung percepatan investasi di Indonesia.
“Satu soal kualitas yang intinya adalah demand driven, sesuai dengan kebutuhan pasar. Kedua adalah kuantitas, jumlah harus memadai. Ketiga adalah persebaran,” katanya di Istana Negara, Selasa (20/2/2018).
Menurutnya, persebaran SDM juga harus mendapatkan perhatian karena ketersediaannya cukup relatif bergantung pada wilayahnya. Dia mencontohkan tingkat ketersediaan SDM yang berkualitas cukup banyak di Jakarta, sedangkan di daerah lainnya bisa menunjukkan keadaan yang berbeda.
Kualitas, kuantitas, dan persebaran dinilainya harus menjadi isu penting untuk dibahas di lintas kementerian sehingga bisa menjaid bahan untuk memperkayan penyusunan draft road map SDM.
Dalam hal ini, pihaknya menargetkan mampu menggelar pelatihan vokasi bagi 40.000 tenaga kerja yang didukung oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia, Kamar Dagang dan Industri Industri, serta industri terkait.
Baca Juga
Untuk mencapai target ini, Hanif menyebutkan Kemenaker harus menyiapkan setidaknya 8.000 mentor dari kalangan industri.
Sebelumnya, Kementerian Koordinasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan menginisiasi penyusunan road map pembangunan sumber daya manusia Indonesia.
Inisiasi ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang menegaskan bahwa fokus Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2019 adalah membangun Sumber Daya Manusia (SDM).
“Kita memang belum memiliki Road Map Pembangunan SDM yang menyeluruh dan berjangka panjang. Selama ini Road Map Pembangunan SDM hanya dimiliki masing-masing Kementerian/ Lembaga (K/ L) dan bersifar sektoral,” ujar Menko PMK Puan Maharani.
Penyusunan Road Map Pembangunan SDM Indonesia dinilainya harus dikerjakan bersama-sama. Road Map Pembangunan SDM akan mencakup prioritas industri nasional yang akan dikembangkan antara lain kebutuhan SDM, kualifikasi/kompetensi SDM, dan tahapan pemenuhan serta pembiayaan.
Lebih lanjut Puan menjelaskan pemerintah harus menyiapkan SDM yang kompetitif guna menghadapi persaingan yg makin keras di tengah Revolusi Industri 4.0. Perkembangan teknologi informasi akan berdampak pada tumbuhnya ekokomi digital dan e-commerce
