Kabar24.com, MALANG—Telkomsel Malang memacu penjualanan layanan digital seperti layanan Langit Musik a.l dengan menggelar konser musik.
Manager Telkomsel Branch Malang Egi Nataatmaja mengatakan proporsi sumbangan layanan digital bagi pendapatan operartor seluler tersebut masih rendah sehingga harus dipacu.
“Proporsinya hanya 7%, jauh bila dibandingkan layanan data, voice, dan SMS,” ujarnya di sela-sela Langit Musik Meet & Greet Anji dan Padi Reborn di Malang, Rabu (14/2/2018).
Layanan digital a.l Langit Musik, NSP, SMS Banking, Musix Max, dan Video Max.
Dari produk-produk layanan digital tersebut, dia mengakui, proporsi pelanggan Langit Musik juga masih rendah. Secara proporsional, penyumbang terbanyak justru SMS Banking (30%), NSP (20%), dan sisanya Langit Musik dan produk layanan lainnya.
Dengan berakhirnya era CD karena sudah sulit membeli di toko musik, maka penjualan layanan Langit Musik sebenarnya sangat potensial.
Baca Juga
Layanan tersebut bisa diperoleh secara gratis dengan menggunakan data, internet, bisa pula berlangganan dengan berlangganan, yakni Rp7.000/pekan, namun dengan layanan konsumen bisa mendengarkan lagu secara streaming dan mengunduh lagu tanpa menyedot data.
Keuntungan berlangganan, selain tanpa menyedot kuota data, juga tanpa terganggu dengan jeda iklan. “Kualitas suara jelas sangat bagus karena lagu-lagu yang ada di Langit Musik semuanya legal, bukan bajakan,” ujarnya.
Ada 6 juta lagu di Langit Musik, mulai dari lagu memori hingga masa kini, namun yang utama lagu-lagu hits, baik barat maupun Indonesia.
Layanan Langit Musik, kata dia, potensinya jelas sangat besar dan terus akan bertumbuh. Sedangkan NSP, meskipun saat ini, namun sulit berkembang karena tren masyarakat justru berkomunikasi dengan data, bukan voice.
Karena itulah, kata dia, di 2018 Telkomsel Malang menggenjot penjualan layanan digital dengan menargetkan ada tambahan 500.000 pelanggan baru.Sampai akhir 2017, pelanggan Langit Musik masih sebanyak 100.000.
Dari pelanggan sebanyak itu, 50% merupakan pelanggan berbayar, sedangkan sisanya menggunakan internet.
Sedangkan untuk nasional, jumlah pelanggan Langit Musik mencapai 6 juta pelanggan dan diperkirakan akan terus meningkat dengan pesat bersamaan dengan masyarakat yang mendengarkan musik dari layanan data.
Dengan menyoponsori konser musik, maka diharapkan ada sinergi antara musisi dan Telkomsel. Adanya kegiatan tersebut sebagai ajang kampanye untuk memanfaatkan karya musik legal, bukan bajakan.
Dengan cara itu, hak cipta dari musisi bisa diapresiasi dan dihargai sehingga memberikan kesejahteraan bagi mereka.
Bagi operator, dengan digunakan musik legal, maka peluang menjual produk layanan Langit Musik juga menjadi lebih terbuka karena adanya kesadaran yang tinggi bagi pencinta musik untuk membeli produk musik legal, bukan bajakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
