Kabar24.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengingatkan bahwa tugas menteri sosial (mensos) tahun ini bukan pekerjaan yang mudah.
Kepala Negara mengatakan hal yang menjadi urusan Kementerian Sosial cukup banyak. Beberapa di antaranya adalah peningkatan jumlah penerima Program Keluarga Harapan dari 6 juta menjadi 10 juta keluarga dan konversi Beras Sejahtera menjadi bantuan pangan nontunai.
"Itukan [kondisi] lapangannya memerlukan penanganan yang tidak mudah. Jadi kalau seperti ini tidak segera diambil alih oleh [orang] yang betul-betul mengerti mengenai lapangan, saya kira... [sulit]," kata Presiden Jokowi, Rabu (17/1/2018).
Baca Juga
Dia menambahkan penggantian menteri sosial dikarenakan Khofifah Indar Parawansa yang ingin fokus mencalonkan diri menjadi gubernur di Pilkada Jawa Timur. Di sisi lain, tugas mensos yang berat harus dikerjakan secara penuh.
Kendati demikian, Presiden Jokowi tidak menyebut secara jelas alasan penunjukkan Idrus sebagai pengganti Khofifah.
"Ya karena cocok saja, cocok di situ Pak Idrus. Nanti tanya Pak Idrus saja," ujarnya.