Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RI Beri Pelatihan Eco-Tourism ke Negara-Negara Pasifik

Kementerian Luar Negeri kembali memberikan bantuan capacity building bagi negara sahabat di wilayah Pasifik.
Wisatawan mancanegara melakukan swafoto di dekat kaldera kawah Gunung Ijen Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (22/10)./ANTARA-Budi Candra Setya
Wisatawan mancanegara melakukan swafoto di dekat kaldera kawah Gunung Ijen Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (22/10)./ANTARA-Budi Candra Setya

Kabar24.com, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri kembali memberikan bantuan capacity building bagi negara sahabat di wilayah Pasifik.

Bantuan International Training Course on Ecotourism tersebut diikuti oleh 14 peserta internasional yang berasal dari Papua Nugini, Samoa, Tonga, Solomon Islands, Kiribati, Palau dan Indonesia.

Dikutip dari laman Kementerian Luar Negeri, Senin (20/11/2017) pelatihan dilaksanakan di Nusa Dua, Bali selama 7 hari, dari tanggal 20 – 27 November 2017, bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua Bali.

Pelatihan tersebut selain bertujuan untuk membangun hubungan antarmasyarakat antara Indonesia dan negara-negara sahabat di Pasifik sekaligus juga bertujuan untuk memenuhi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang salah satu tujuannya adalah pengentasan kemiskinan.

Seperti diketahui, industri pariwisata merupakan salah satu penggerak pertumbuhan ekonomi global. Diperkirakan 1 dari 10 pekerjaan didunia berkaitan erat dengan industri kepariwisataan.

Pelatihan internasional tersebut dibuka secara resmi oleh Duta Besar Wajid Fauzi, Staf Ahli Menteri Luar Negeri bidang Manajemen bertempat di Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua Bali dan dihadiri oleh Pembantu Ketua I Bidang Akademik STP Nusa Dua Bali, dan Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi Bali.(20/11)

Duta Besar Wajid Fauzi mengatakan pelatihan ecotourism di tersebht merupakan sarana yang baik untuk belajar, bertukar pengalaman dan menjalin jejaring kerja diantara peserta untukmeningkatkan kemitraan dalam pembangunan pariwisata antara Indonesia dan negara di kawasan Pasifik.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Irene Agustine
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper