Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lebih dari 1.500 Perusahaan Tinggalkan Catalunya

Lebih dari 1.501 perusahaan telah meninggalkan Catalunya, wilayah Spanyol timur laut, di tengah kekhawatiran kemerdekaan wilayah tersebut dari Spanyol, media lokal melaporkan baru-baru ini, mengutip sumber dari College of Mercantile Registers of Spain.
Catalonia tuntut merdeka dari Spanyol/politico
Catalonia tuntut merdeka dari Spanyol/politico

Kabar24.com, MADRID - Lebih dari 1.501 perusahaan telah meninggalkan Catalunya, wilayah Spanyol timur laut, di tengah kekhawatiran kemerdekaan wilayah tersebut dari Spanyol, media lokal melaporkan baru-baru ini, mengutip sumber dari College of Mercantile Registers of Spain.

Antara 2 Oktober hingga 24 Oktober, sebanyak 1.501 perusahaan memutuskan untuk meninggalkan Catalunya, sementara pada Selasa (24/10/2017), 107 perusahaan memutuskan untuk memindahkan markas mereka dari Catalunya ke tempat lain.

Peristiwa ini sebagai tanggapan atas kekhawatiran akan deklarasi kemerdekaan sepihak, setelah wilayah tersebut mengadakan referendum penentuan nasib sendiri pada 1 Oktober lalu.

Referendum tersebut dinyatakan tidak sah oleh Mahkamah Konstitusi Spanyol, karena melanggar konstitusi Spanyol.

Pemerintah Spanyol mengeluarkan sebuah keputusan setelah referendum yang membuat perusahaan-perusahaan meninggalkan Catalunya dan memindahkan markas mereka ke tempat lain di Spanyol, karena keputusan tersebut tidak perlu disahkan oleh rapat pemegang saham, kecuali undang-undang perusahaan tersebut mengatakan hal yang sebaliknya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper