Kabar24.com, JAKARTA - Cuaca pagi di London saat itu, Kamis (12/10/2017) menunjukkan suhu 9 derajat celcius. Namun, dingin yang menerjang menghangat saat rombongan media menerima jamuan santap pagi di rumah anak Wakil Presiden Jusuf Kalla, Muchlisa Kalla yang terletak di area suburban London.
London menjadi kota terakhir yang disinggahi Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam lawatan kunjungan kerjanya ke Belgia dan Inggris pada 7-13 Oktober 2018. Di London, Wapres menghadiri acara peringatan ASEAN ke-50 di Lancaster pada Rabu Malam, (11/10/2017), sebelumnya esoknya, Kamis siang (12/10/2017) kembali pulang ke Tanah Air.
Selama satu malam melakukan kunjungam kerja di London, Wapres JK memilih untuk menginap di rumah anak tertuanya itu. Lisa, sapaan akrab Muchlisa, merupakan istri dari pengusaha Susanto Suparjo dan ibu dari tiga anak. Salah satu putri kecilnya bernama Jamila.
Saat tiba di kediaman, JK sedang asik menonton televisi di ruang tengah dengan masih menggunakan pakaian santainya.
"Ayo masuk-masuk, makan dulu sebelum pulang. Ibu masak soto," ajak JK sesaat melihat kami tiba. Setelahnya, kami diajak mengobrol oleh Ibu Mufidah Kalla di ruang makan sedangkan Wapres bergegas untuk berpakaian resmi.
Ibu Mufidah sedang mendampingi Jamila, si cucu yang saat itu rambutnya tengah dikepang dua dan mengenakan kaus sport berwarna kuning lengkap dengan sepatu olahraganya.
"Kami sehat-sehat, yang penting itu dinikmati saja," ujar Mufidah saat ditanyai kabarnya. Tak berapa lama Jusuf Kalla bergabung kembali ke ruang makan, dan mengelus cucunya.
"Pantas saja semua orang di Inggris suka sepak bola," katanya tiba-tiba kepada kami.
"Kenapa pak?" celetuk salah satu dari kami
"Disini ada hari sepak bola nasional. Semua anak-anak sekolah wajib main sepak bola, laki-laki maupun perempuan," ceritanya.
"Setiap hari apa itu Pak?" tanya salah satu dari kami lagi.
"Kirain saya tadinya setiap hari Kamis (hari itu)" jawab JK.
Jamila ikut menyahut, "Setahun sekali kok," kata dia sambil memeluk tangan kakeknya.
"Iya (ternyata) setahun sekali," ujarnya seraya membelai Jamila. JK bergerak ke arah kursi berlengan sebelum mengobrol lebih jauh dengan kami. Namun, dia masih ingin menghabiskan waktu sebelum pulang ke Indonesia dengan Jamila.
"Sini (cium) dulu," kata JK namun Jamila tampak malu-malu, mungkin karena ramai yang menonton, dia lari menjauh ke pojok ruangan.
Namun, tak berapa lama dia kembali lagi ke kakeknya dan mencium tangan kakeknya yang selama ini tinggal jauh ribuan kilometer darinya itu.
JK pun menyunggingkan senyum sambil mengelus kepala Jamila lembut. Jamila pun bersiap untuk menuju sekolahnya dengan kostum siap untuk menghadiri hari sepak bola nasional.
Usai mengobrol dengan kami, Soto Banjar buatan Mufidah dan Lisa seakan memanggil-manggil kami.
"Ayo sarapan dulu sebelum berangkat," ajak Wapres lagi. Tak berapa lama menyantap soto satu meja dengan Wapres JK, kami sadar bahwa sudah harus bergegas menuju Heathrow International Airport di London untuk kembali ke Indonesia.
Tak lupa, ucapan terima kasih kami haturkan ke keluarga Kalla atas jamuan pagi yang hangat.
