Bisnis.com, MALANG — Universitas Prasetiya Mulya (UPM) menawarkan program beasiswa bagi mahasiswa yang beprestasi, selain jalur reguler.
Student Recruitment Manager Universitas Prasetiya Mulya Bona Ezra Nababan proporsi beasiswa 5% dari total mahasiswa di perguruan tinggi yang berbasis bisnis tersebut.
“Itu beasiswa dari internal perguruan tinggi, ada juga beasiswa dari lembaga lain yang bekerja sama dengan kami,” katanya dihubungi dari Malang, Rabu (4/10/2017).
Beasiswa yang berasal dari berbagai institusi lain, seperti untuk program aktuaria yang merupakan beasiswa atas dari OJK yang bekerja sama dengan Pemerintah Kanada. OJK berkepentingan yang bertujuan mencetak aktuaris untuk memenuhi kebutuhan pada industri asuransi.
Bahkan UPM harus “berburu” untuk berusaha mendapatkan mahasiswa baru dari Indonesia Timur, yakni Ende, Sorong, dan Kupang untuk direkrut menjadi penerima beasiswa penuh.
Upaya tersebut dilakukan agar proporsi mahasiswa dari daerah yang kuliah di UPM bisa meningkat. Saat ini, proporsi mahasiswa masih didominasi dari Jakarta dan sekitarnya, sekitar 65%-70%, sisanya dari berbagai daerah di Indonesia.
Sebagai perguruan tinggi yang didisain untuk mencetak wirausahawan, kata dia, diharapkan aluminya bisa berkontribusi di daerahnya masing-masing.
Mereka bisa memajukan ekonomi daerah, lewat aktivitas bisnis mereka.
Sebagai perguruan tinggi yang didisain untuk mencetak wirausahawan, maka pengajarannya terkait dengan bisnis. “Ciri negara maju kalau jumlah wirausahawannya banyak,” katanya.
Karena itulah, jurusan yang dibuat terkait dengan bisnis, yakni business economics, hospitality business, international business law, food business technology, computer system engineering, enterprise software engineering, entrepreneurial energy engineering, product design engineering, dan business mathematics.
Melalui diversifikasi di bidang science, technology, engineering and mathematics (STEM), Universitas tersebut mendorong komunitas bisnis untuk bergerak secara bertahap menuju sumber pertumbuhan yang lebih inklusif dan berkelanjutan melalui originasi dan penggunaan STEM.
Karena itulah, UPM berupaya menjaring mahasiswa dari dari daerah untuk perkuliahan 2018/2019 lewat kegiatan “Info Session & Admission Test Road Show 2017”.
Road show diselenggarakan di Bandung, Semarang, Malang, Lampung, Palembang, Pontianak, dan Makassar yang digelar pada Otkober-November 2017.
Di Malang, kegiatan Info Session berlangsung pada Sabtu (7/10/2017), sedangkan admission test diselenggrakan Minggu (15/10/2017) di SMAK Kolse Santo Yusup Malang.
“Sejak 2005, saat kami mulai membuka program S1, siswa yang diterima menjadi mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya (dulu STIE Prasetia Mulya) dari Malang relatif tidak banyak,” ujarnya