Kabar24.com, DENPASAR--Sanur Village Festival XII yang akan digelar 9-13 Agustus 2017 menghadirkan berbagai kegiatan sosial, lingkungan, sport, hiburan, seni budaya. dan melibatkan 146 usaha mikro, kecil, dan menengah menengah.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar Anak Agung Bagus Sudarsana mengatakan festival kali ini semakin mengokohkan sinergitas masyarakat, pemerintah, dan badan usaha milik negara (BUMN) untuk mendorong produktivitas para kreator seni dan pelaku ekonomi kreatif ikut menggaungkan promosi pariwisata.
“Sinergi tiga komponen yakni Yayasan Pembangunan Sanur sebagai penyelanggara festival, Pemkot Denpasar dan Bank BRI, hendaknya bisa diperluas lagi dengan merangkul banyak pihak agar kegiatan promosi semakin kuat dan masif,” katanya, Senin (7/8/2017).
Ia yakin festival yang diisi puluhan kegiatan ekonomi, sosial, lingkungan dan seni budaya ini bukan hanya memantik promosi pariwisata melainkan juga akan mendorong perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Ketua Umum Sanur Village Festival Ida Bagus Gede Sidharta Putra mengatakan setelah melewati 11 kali festival kian ditemukan pola untuk menjaga kualitas dan agar tak monoton. Misalnya, panitia kian ketat memberlakukan pemilihan peserta (kurasi), melakukan regenerasi, dan riset tren pasar.
Ia berharap festival ini konsisten merangkul para pelaku ekonomi kreatif untuk menampilkan berbagai gagasan dan produk dalam ajang pertunjukan, pameran, workshop dan puluhan kegiatan lain selama festival berlangsung.
Baca Juga
Kata Gusde SVF telah banyak tamu yang berulang hadir (repeater guest) ke Sanur yang ingin menyaksikan festival. Hal itu terbukti dari sejumlah pemesanan hotel dan penjadwalan ulang kedatangan wisatawan yang bersamaan waktunya dengan penyelenggaraan SVF.
Gusde yang juga Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Denpasar mengatakan dari jumlah kunjungan wisatawan asing ke Denpasar yang tahun lalu sekitar 600.000 orang, 500.000 di antaranya disumbang destinasi Sanur.