Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pendidikan Karakter Bikin Siswa di SD Ini Betah Belajar

Penerapan program Penguatan Pendidikan Karakter membuat para siswa betah belajar di sekolah.
Menteri Pendidikan Muhadjir Effendy (kanan) bersiap memberikan bantuan buku cerita kepada siswa SD saat membuka Pameran Pendidikan di Purwokerto, Banyumas, Jateng (27/4)./Antara-Idhad Zakaria
Menteri Pendidikan Muhadjir Effendy (kanan) bersiap memberikan bantuan buku cerita kepada siswa SD saat membuka Pameran Pendidikan di Purwokerto, Banyumas, Jateng (27/4)./Antara-Idhad Zakaria

Bisnis.com, JAKARTA – Penerapan program Penguatan Pendidikan Karakter membuat para siswa betah belajar di sekolah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, salah satu sekolah yang menerapkan program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) yakni SD Inpres Fattolo Kabupaten Seram Bagian Timur Maluku.

“Setelah setahun menerapkannya, anak-anak kami senang belajar di sekolah, betah berada di kelas yang tertata rapi, betah di lingkungan sekolah, berkat kegiatan-kegiatan yang kami buat menyenangkan,” kata Kepala Sekolah SD Inpres Fattolo, Jena Alhamid, seperti dikutip dari laman resmi Kemendikbud, Senin (7/8/2017).

Menurutnya, proses belajar mengajar dibuat menyenangkan dengan banyak memanfaatkan sumber belajar dari lingkungan sekitar sekolah agar para siswa tidak bosan. Belajar pun tidak harus di kelas, melainkan bisa di kebun, di sawah, atau manapun.

Berbagai kegiatan yang dilakukan a.l. menggalakkan membaca 15 menit sebelum pelajaran dimulai, salat berjamaah, kerja bakti membersihkan lingkungan sekolah, dan berbagai ekstra kurikuler untuk mendukung tumbuhnya lima karakter dalam PPK.

Kegiatan yang dirancang memang disesuaikan dengan kondisi siswa yang 100% muslim. Jena pun masih terus mempelajari berbagai praktik, temasuk yang meniru dan memodifikasi praktik yang dilakukan di sekolah lainnya.

“Kami masih terus belajar, dan tidak malu mencontoh sekolah-sekolah lain. Kalau ada program bagus ya kami ingin juga menirunya,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper