Bisnis.com, JAKARTA -- PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) memperpanjang kerja sama dengan Koperasi Wahana Kalpika (KWK) untuk tiga bulan ke depan terhitung mulai Juli-September mendatang.
Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan pelaksanaan uji coba integrasi transportasi dengan KWK tahap pertama telah habis untuk periode April-Juni 2017.
"Kami sepakat untuk melanjutkan kerja sama integrasi ini. Pelayanan harus tetap diteruskan," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (7/7/2017).
Dijelaskan, integrasi angkutan kota dengan Transjakarta selama tiga bulan sejak April hingga Juni telah mencatatkan penjualan kartu layanan integrasi mencapai 20.837.
Pencapaian tersebut menunjukkan masyarakat terfasilitasi dengan layanan yang disediakan Transjakarta dan KWK. Serta tersosialisasi dengan integrasi transportasi umum melalui kerja sama yang dilaksanakan kedua penyedia transportasi publik.
Menurut dia, integrasi angkutan kota dengan Transjakarta dinilai telah meningkatkan standar layanan KWK dari sisi keamanan, keselamatan, kenyamanan, hingga keteraturan.
"Terbentuk keteraturan pola berlalu lintas yang dapat dinilai dari berkurangnya angkutan lingkungan yang berhenti sembarangan atau ngetem," katanya.
Dalam integrasi angkot dengan Transjakarta, pihaknya mendorong KWK untuk menggunakan mesin pendingin ruangan (AC) di setiap kendaraan guna menambah kenyamanan pelanggan tentu saja dengan mempertimbangkan teknis kendaraan.
Adapun Transjakarta dengan KWK menyediakan layanan angkutan lingkungan bagi pelanggan Transjakarta yang berlaku pukul 05.00 WIB –09.00 WIB dan 16.00 WIB –20.00 WIB, dengan cukup membayar Rp15.000 per bulan.
10 Rute
Integrasi transportasi umum itu berada di sepuluh rute, yakni Condet-Cililitan (T07), Tanjung Priok-Bulak Turi (U05), Indosiar-Rawabuaya (B08), Poncol-Rawamangun (T24), Meruya-Grogol (B03), Terminal Pulogebang-Tanjung Priok (U03), Arundina-Rumah Sakit Harapan Bunda (T03), Kelapa Gading-Terminal Rawamangun (U04), Pejuang Jaya-Harapan Indah (T31), dan Petukangan Utara-Lebak Bulus (S14)
Pelanggan cukup menunjukkan kartu layanan gratis pelanggan untuk mendapatkan fasilitas unggulan tersebut. Adapun, sopir angkot setiap orangnya disubsidi Rp206.060 oleh Transjakarta selama jam integrasi tersebut.
"Pemilik kartu layanan gratis pelanggan Transjakarta memperlihatkan kartu pada saat naik angkutan lingkungan maka gratis naik angkutan lingkungan," katanya.
Kemitraan Transjakarta dengan KWK dipertimbangkan sebagai bentuk perluasan jaringan Transjakarta kepada masyarakat.
Budi menambahkan, konsep integrasi Transjakarta dengan KWK akan mendorong peningkatan penggunaan transportasi umum melalui layanan yang terintegrasi antara angkutan lingkungan dan Transjakarta. Selain tentunya memperluas jangkauan dan aksesibilitas layanan.