Bisnis.com, JAKARTA - Penanganan rob yang kerap terjadi di Jakarta Utara tidak bisa dilakukan hanya secara parsial, namun total dan terintegrasi. Sebab ada beberapa faktor penyebab rob masuk ke permukiman warga.
"Ini tidak bisa ditangani secara parsial. Intinya butuh intervensi, sebuah program pengembangan kawasan terpadu pelabuhan. Kawasannya harus dibangun, supaya air rob tidak masuk sampai kepelabuhan," kata Sumarsono, Pelaksana Tugas (Plt) Gubenur DKI Jakarta, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (10/1).
Menurutnya, satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait harus bersinergi dalam melakukan penanganan masalah ini. Dirinya mencontohkan pembenahan pelabuhan tidak hanya dilakukan pada transportasi laut saja.
"Nanti 2017 sudah membangun tanggul, itu kan air rob ke atas arahnya jadi enggak jelas. Jadi kami ingin bangun saluran sekaligus tanggulnya. Tapi itu pekerjaan parsial. Secara menyeluruhnya harus dilakukan," tandasnya.
Penanganan Banjir Rob, Pemprov DKI Bakal Total
Penanganan rob yang kerap terjadi di Jakarta Utara tidak bisa dilakukan hanya secara parsial, namun total dan terintegrasi. Sebab ada beberapa faktor penyebab rob masuk ke permukiman warga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
![Ketika Lo Kheng Hong & Vanguard Berbagi Nasib](https://images.bisnis.com/thumb/posts/2024/06/29/1777900/lkh_lo_kheng_hong_saham_1717057207.jpg?w=400&h=267)
1 jam yang lalu
Ketika Lo Kheng Hong & Vanguard Berbagi Nasib
![Jokowi Kejar Target IEU CEPA, RI Kalah Cepat dengan Vietnam](https://images.bisnis.com/thumb/posts/2024/06/29/1777949/uni_eropa_bendera_1719592663.jpg?w=400&h=267)
4 jam yang lalu
Jokowi Kejar Target IEU CEPA, RI Kalah Cepat dengan Vietnam
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
![Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper](https://cdn.bisnis.com/bisnis-web/assets/images/QR-bisnis-indonesia.jpg?id=8ab86a2c2907829efb031a93eac7742c)