Kabar24.com, JAKARTA- Pelaku penyerangan pada acara malam tahun baru di kelab malam Reina, Istanbul tertangkap kamera pengawas (CCTV) saat memasuki ruang hiburan tersebut.
Mengenakan topi Sinterklas, pelaku terlihat berjalan perlahan memasuki kelab malam sesaat sebelum menembaki para pengunjung.
Akibat insiden tersebut, sebanyak 39 orang tewas dan 15 di antaranya adalah warga negara asing sebagimana dikutip Telegraph, Senin (2/1/2017).
Menurut para saksi, tembakan dilepaskan ke segala arah sambil sambil berjalan kaki. Disinyalir, pelaku memasuki kelab malam Reina sekitar pukul 01:15 waktu setempat.
Sejumlah saksi juga mengaku mendengar pelaku berbicara bahasa Arab ketika berjalan. Dari pantauan CCTV ternyata jaket sang pelaku saat sebelum dan sesudah memasuki kelab Reina berbeda. Ketika ditelisik lebih lanjut, dia sempat mencopot jaketnya ketika memasuki kelab.
Reina merupakan salah satu kelab paling terkenal di Istanbul, Truki. Kelab itu populer bagi penduduk setempat dan turis asing karena letaknya menghadap Selat Bosphorus yang memisahkan Eropa dan Asia.
Sekitar 500 sampai 600 orang diduga berada di dalamnya ketika pria bersenjata melepaskan tembakan. Beberapa pengunjung melompat ke perairan Bosphorus demi menyelamatkan diri sebelum diselamatkan oleh polisi.
Aksi itu merupakan yang kedua terjadi di Turki dua pekan terakhir. Sebelumnya, kurang dari dua minggu lalu, Duta Besar Rusia, Andrei Karlov ditembak mati saat berpidato di Ankara. Aksi itu disebut-sebut sebagai bentuk kemarahan atas konflik kemanusiaan yang terjadi di Aleppo, Suriah. ISIS ditenggarai menjadi dalang di balik serangkaian aksi teror itu.