Kabar24.com, JAKARTA — Menteri Luar Negeri Prancis menuduh presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump tidak menghormati China setelah terkait komentar yang dilancarkan pebisnis miliuner tersebut akan prinsip One China.
Pada Minggu (14/12/2016) Trump mengatakan, bahwa Amerika Serikat tidak harus selalu tetap pada pendirian bahwa taiwan merupakan bagian dari ketentuan One Chiina (China Satu). Komentar ini kemudian membuat China yang sebelumnya sudah marah, karena komunikasi melalui telepon antara Trump dan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menjadi semakin gerah.
“Chinz adalah sebuah negara besar. Kita bisa berpendapat berbeda dengan China tetapi anda tidak seharusnya berbicarak dengan mitra anda dengan cara demikian,” sebut Jean Marc Ayrault, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (14/12/2016).
Pejabat China Untuk Hubungan Dengan China pada Rabu (14/12/20160 mengatakan bahwa campur tangan atau tindakan yang mengganggu prinsip Once China akan berdampak serius terhadap perdamaian dan stabilitas di Selat taiwan.
Hal ini merupakan isu yang sangat sensitif bagi China yang menganggap Taiwan sebagai provinsi yang sedang memberontak. China sendiri menunjukkan perhatian serius terhadap komentar Trump.