Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fidel Castro Tutup Usia, Berikut Beberapa Ucapan Untuk Dirinya Semasa Hidup

Pemimpin revolusi Kuba, Fidel castro meninggal dunia dalam usia 90 tahun. Semasa ia hidup banyak komentar terkenal terkait dirinya dari teman maupun lawan politiknya
Fidel Castro/Reuters-Desmond Boylan
Fidel Castro/Reuters-Desmond Boylan

Bisnis.com, JAKARTA—Pemimpin revolusi Kuba, Fidel castro meninggal dunia dalam usia 90 tahun. Semasa ia hidup banyak komentar terkenal terkait dirinya dari teman maupun lawan politiknya.

Dikutip dari Reuters, Sabtu (26/11), berikut beberapa komentar tentang Castro dari teman yang mengaguminya, hingga lawan politik yang tidak menyukainya.

"Fidel, bagi saya, adalah grand master. Orang bijaksana yang seharusnya tidak pernah mati. Orang seperti Fidel tidak akan pernah mati, karena dia akan selalu menjadi bagian dari orang-orang" - Mantan Presiden Venezuela Hugo Chavez, dalam pidatonya pada Januari 2007.

"Fidel Castro telah membunuh orang Amerika secara ilegal, dan hal itu adalah kesalahan. Dan saya bangga bahwa kita memiliki blokade terhadap orang-orang yang telah membunuh orang Amerika yang tidak bersalah," - Mantan Presiden AS Bill Clinton, pada 1996 setelah Kuba menewaskan empat warga AS ketika menembak jatuh dua pesawat sipil yang telah berulang kali terbang ke wilayah udara Kuba.

"Dari hari-hari awal, revolusi Kuba telah menjadi sumber inspirasi bagi semua orang yang menghargai kebebasan. Kami mengagumi pengorbanan rakyat Kuba dalam mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan mereka dalam menghadapi kampanye imperialis dan setan yang mencoba mengatur dan untuk menghancurkan kekuatan revolusi Kuba yang mengagumkan. Hidup revolusi Kuba! hidup kawan Fidel Castro! " - Mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela, dalam pidatonya Juli 1991.

"Saya ingat laporan Herbert Matthews tentang Castro sebelum dia berkuasa yang menyebutnya sebagai seorang yang demokratis dan akan menjadi harapan Kuba. Dan untuk beberapa dari Anda yang benar-benar terlalu muda untuk mengingat hal itu, bahkan orang-orang di seluruh negeri kami memanggilnya George Washington dari Kuba. Sungguh, George akan menolak hal itu dari kuburnya," - Presiden AS Ronald Reagan, pada 5 Maret 1986.

"Pada tanggal 18 Desember 1956, Fidel dan saya berada di kaki bukit Sierra Maestra, di sebuah tempat bernama Cinco Palmas. Setelah pelukan pertama kami, pertanyaan pertamanya adalah, 'Berapa banyak senapan yang kamu miliki?' Aku menjawab lima. Dan dia berkata, ‘Aku punya dua. Sehingga jumlahnya tujuh. Sekarang kita bisa memenangkan perang," Raul Castro, dalam buku Ini Adalah Fidel, oleh Luis Baez, 2009.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper