Kabar24.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo selaku panglima tertinggi TNI menginstruksikan agar Komando Korps Pasukan Khas atau Korpaskhas selalu setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, mempertahankan Undang-undang Dasar 1945, serta senantiasa menjaga Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.
Selain itu, dia juga menepis dugaan kekhawatiran banyak pihak mengenai situasi dalam negeri yang tak terkendali. Presiden menjamin bahwa negara saat ini dalam keadaan aman.
Hal tersebut ditegaskan Kepala Negara usai memberikan pengarahan kepada Korpaskhas di markas komando Korpaskhas di Lanud Sulaiman, Bandung, Jawa Barat.
"Saya datang ke markas-markas di TNI dan Polri ini untuk memberikan rasa tenteram bagi masyarakat. Karena pasukan semuanya pada posisi siap mengamankan negara. Jadi justru menentramkan. Negara aman, sangat aman," katanya, dikutip dari keterangan resmi Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Selasa (15/11/2016).
Selain untuk memeriksa kesiapan pasukan, Jokowi mengingatkan kepada para prajurit bahwa mereka semua adalah garda terdepan dalam menjaga kemajemukan bangsa.
Hal itulah yang selalu ditekankan Presiden Joko Widodo pada setiap kunjungan dan arahannya ke sejumlah prajurit TNI dan Polri beberapa waktu belakangan.
"Kita ingin mengingatkan bahwa bangsa ini beragam suku, agama, ras, dan bahasa daerah. Kalau tidak kita persatukan mau jadi apa bangsa ini. Dan TNI-Polri menjadi salah satu perekat persatuan dan kesatuan kita," ujarnya. Dia juga mengingatkan agar para pasukan selalu mewaspadai segala ancaman yang dapat memecah belah bangsa.