Kabar24.com, JAKARTA--Bank Dunia berkomitmen untuk mengucurkan pendanaan sebesar US$2 miliar dalam tiga tahun ke depan untuk Banglades guna mengurangi kerentanan negara di Asia Selatan itu dari dampak buruk perubahan iklim.
Presiden Grup Bank Dunia Jim Yong Kim telah menyelesaikan kunjungannya di Banglades pada 18 Oktober 2016. Tujuan kunjugan tersebut, yakni meninjau kisah sukses Banglades dalam mengurangi jumlah kemiskinan ekstrim.
"Bangladesh termasuk negara yang paling berisiko mengalami dampak negatif perubahan iklim. Risiko tersebut akan menekan keluarga miskin," ujar Kim dalam keterangan pers yang dikutip Jumat (21/10).
Untuk itu, Bank Dunia berkomitmen untuk mengucurkan pendanaan untuk membuat Bangladeh siap menanggulangi dampak perubahan iklim. Komitmen yang disiapkan dalam tiga tahun ke depan sebesar US$2 miliar. Jumlah tersebut merupakan tambahan dari komitmen pengentasan anak lahir kerdil senilai US$1 miliar.
"Banglades punya determinasi untuk memberikan kesempatan yang lebih baik kepada anak-anak. Komitmen itu perlu didukung kemampuan pemerintahnya dalam mengatasi dampak perubahan iklim, membangun infrastruktur, mengembangkan SDM, tat kelola, dan menarik investasi swasta," papar Kim.
Sejak Banglades menyatakan kemerdekaannya, Grup Bank Dunia menjadi mitra pembangunan terbesar dengan mengucurkan pendanaan pembangunan sebesar lebih dari US$24 miliar.
Saat ini, Bangladeh menjadi penerima pinjaman terbesar dari International Development Association dengan total komitmen sebesar US$9,5 miliar untuk 38 proyek.
