Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berpotensi Gabung Teroris, Menhan Minta Pemda Perhatikan Anak Jalanan

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mendorong pemerintah provinsi dan kabupaten untuk memberi perhatian khusus kepada para anak jalanan. Kurangnya perhatian kepada anak jalanan membuat mereka rentan untuk ikut kelompok teroris.
Ilustrasi anak jalanan/Antara
Ilustrasi anak jalanan/Antara

Bisnis.com, JAKARTA--Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mendorong pemerintah provinsi dan kabupaten untuk memberi perhatian khusus kepada para anak jalanan. Kurangnya perhatian kepada anak jalanan membuat mereka rentan untuk ikut kelompok teroris.

“Kita selalu tidak memperhatikan atau menyepelekan anak-anak jalanan seperti geng motor, preman dan lain-lain. Jika anak bangsa ini tidak dididik itu tidak baik dan akan menimbulkan bahaya. Dia itu bisa ikut menjadi ISIS dan menjadi musuh negara. Inilah yang kita harus perbaiki karena mereka juga anak bangsa,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (26/9/2016).

Hal itu disampaikan Ryacudu ketika memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Pascasarjana Universitas Pertahanan (UNHAN). Dia menjelaskan Presiden Jokowi telah memerintahkan Kementerian Pertahanan untuk menjadi leading sector untuk mendampingi anak jalanan dan anak terlantar dengan pendekatan pembinaan program bela negara yang terarah.

Ryacudu menjelaskan Kementerian Pertahanan telah merancang program khusus pembinaan terhadap anak jalanan dan anak-anak terlantar. Program pembinaan ini nanti akan menjadi bagian dari program pemerintah Pusat yang perlu dijabarkan dan dilaksanakan secara seksama oleh Pemerintah Daerah.

"Untuk itu saya berencana bertemu dengan kalangan Gubernur, Bupati dan Walikota agar seragam dan serasi mengeluarkan kebijakan dalam memperhatikan dan menangani masalah-masalah anak jalanan ini,” tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Thomas Mola

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper