Bisnis.com, ROYADH - Arab Saudi, eksportir minyak mentah terbesar di dunia, pada Rabu menaikkan harga minyak untuk penyerahan April ke Asia dan Eropa, tetapi sedikit menurunkan harga untuk pengiriman ke Amerika Serikat.
Langkah ini dilakukan setelah harga minyak membuat beberapa keuntungan dengan minyak mentah Brent North Sea mencapai US$37 per barel, dan patokan AS minyak mentah light sweet atau WTI menembus US$34 per barel.
Konglomerat minyak nasional Aramco mengatakan harga minyak mentah Arab light untuk Asia dinaikkan US$0,25 per barel mulai Maret tetapi tetap US$0,75 per barel di bawah harga patokan.
Minyak mentah grade (kualitas) "super light" dan "extra light" juga dinaikkan, Aramco mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Asia, terutama Tiongkok, tetap menjadi pasar terbesar untuk Arab Saudi dan mitra-mitranya di Teluk serta telah melihat persaingan yang ketat di pasar yang sedang kelebihan pasokan.
Untuk Eropa barat laut, minyak mentah Arab light naik US$0,35 per barel, tetapi tetap US$4,60 per barel di bawah harga patokan, kata pernyataan itu.
Semua grade lainnya dinaikkan US$0,20 per barel tapi masih tetap jauh di bawah harga patokan, kata Aramco.
Kerajaan sedikit menurunkan harga untuk April semua grade ekspor ke Amerika Serikat sebesar antara US$0,20 hingga US$0,30 per barel.
Untuk pengiriman ke Timur Tengah, Riyadh sedikit memotong harga kedua grade tapi mempertahankan dua grade lainnya tidak berubah.
Arab Saudi Naikkan Harga Minyak ke Asia dan Eropa
Arab Saudi, eksportir minyak mentah terbesar di dunia, pada Rabu (3/3/2016) menaikkan harga minyak untuk penyerahan April ke Asia dan Eropa, tetapi sedikit menurunkan harga untuk pengiriman ke Amerika Serikat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium