Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nestle Breakfast Cereals Semarakan Pekan Sarapan Nasional

Nestle Breakfast Cereals kembali berpartisipasi dalam kampanye Pekan Sarapan Nasional (PESAN), untuk mendorong masyarakat agar menerapkan perilaku sarapan sehat dan gizi seimbang setiap hari dengan target 8.000 anak sarapan bersama di 8 kota.
Nestle dan kampanye Pekan Sarapan Pagi Nasional./Ilustrasi-Bisnis
Nestle dan kampanye Pekan Sarapan Pagi Nasional./Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA --  Nestlé Breakfast Cereals kembali berpartisipasi dalam kampanye Pekan Sarapan Nasional (PESAN), untuk mendorong masyarakat agar menerapkan perilaku sarapan sehat dan gizi seimbang setiap hari dengan target 8.000 anak sarapan bersama di 8 kota.

Kampanye yang merupakan inisiatif dari Pergizi Pangan Indonesia, Persagi, PDGMI, dan PDGKI diperingati setiap tanggal 14-20 Februari di Indonesia.

Melalui rangkaian acara Koko Olimpiade, Nestlé Breakfast Cereals akan mengajak 8.000 anak usia sekolah dasar untuk sarapan bersama di delapan kota. Rangkaian tersebut dimulai  Sabtu (13/2/2016) di Taman Mini Indonesia Indah dengan  melibatkan 1.000 anak sarapan bersama.

Kegiatan  yang bekerjasama dengan Alfamart itu akan dilanjutkan di tujuh kota lainnya yaitu Bandung, Batam, Kotabumi, Lampung, Palembang, Jambi dan Medan.

Berdasarkan hasil Penelitian Dokter Spesialis Anak I Gusti Lanang Sidiartha Sp. A dan dr. Putu Ayu Widyanti Sp. A, menunjukkan bahwa kebiasaan sarapan memiliki pengaruh terhadap prestasi akademik anak-anak berusia 6-12 tahun. Sebanyak 51,7% anak yang biasa sarapan pagi sebelum pergi ke sekolah memiliki nilai rapor di atas rata-rata kelas dibandingkan dengan anak-anak yang tidak biasa sarapan.

Dalam hasil penelitian I Gusti Lanang Sidiartha dan Putu Ayu Widyanti tersebut juga dipaparkan bahwa menu sarapan pagi harus mengandung semua komponen zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral serta serat dan air agar dapat memberikan kebutuhan energi dan gizi penting seperti zat besi untuk mengoptimalkan kemampuan berpikir selama belajar di sekolah.

Sementara itu, dokter spesialis anak bidang keahlian Nutrisi Metabolik dr. Yoga Devaera, Dr, Sp.A(K) yang hadir sebagai pembicara pada diskusi berjudul Isi Dengan yang Baik hari ini, Sabtu (13/2/2016) mengutarakan bahwa selain manfaat dari sisi akademik, sarapan pagi juga penting untuk memenuhi 15-35% kebutuhan total energi per hari dan mendukung tumbuh kembang anak yang optimal. “Selain fungsi kognitif, kebiasaan sarapan pagi juga memiliki pengaruh positif terhadap berat badan jangka panjang anak, karena itu saya selalu menghimbau masyarakat untuk menyiapkan sarapan sehat setiap hari untuk seluruh keluarga,” ujar dr. Yoga.

“Kami percaya bahwa sarapan sehat merupakan awal terciptanya generasi yang berkualitas, cerdas dan berprestasi. Salah satu bentuk komitmen kami, Sereal Sarapan Nestlé menggunakan gandum utuh sebagai bahan utama dalam produk-produk sereal sarapan kami.” ujar Patrick Stillhart, Country Business Manager Cereal Partners Worldwide Indonesia,dalam rilisnya yang diterima hari ini, Sabtu (13/2/2016).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Reni Efita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper