Bisnis.com, MEDAN - Untuk meningkatkan kualitas dan layanan kesehatan terhadap masyarakat, maka pemerintah mulai mendistribusikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) pada 2016 sebanyak 982.030 jiwa di wilayah Medan, Deli Serdang dan Binjai.
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Medan, Mariamah menuturkan dari total kartu yang disalurkan tersebut terdapat jumlah penerima kartu KIS penerima bantuan iuran (PBI) untuk di Kota Medan sebanyak 482.048 jiwa, Binjai sebanyak 65.159 jiwa dan Kabupaten Langkat sebanyak 438.823 jiwa.
Adapun pendistribusian KIS dilakukan melalui penyedia jasa logistik seperti JNE, PT Pos dan mitra BPJS Kesehatan. Dia mengharapankan agar kartu tersebut dapat tersalur tepat sasaran dan tepat waktu kepada pihak penerima.
"Jumlah jiwa yang menerima KIS pun sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Kementerian Sosial. KIS diterbitkan oleh BPJS Kesehatan untuk seluruh peserta jaminan kesehatan terbagi dua," ungkapnya, Rabu (3/2/2016).
Dia menjelaskan dua kelompok yang dimaksud yakni kelompok masyarakat yang wajib mendaftar dan membayar iuran, baik mandiri ataupun berkontribusi dengan pemberi kerjan atau masuk dalam segmen buruh atau pekerja.
Lalu kelompok masyarakat yang miskin dan tidak mampu yang di daftarkan oleh pemerintah dan iurannya dibayari oleh pemerintah atau masuk dalam kategori penerima bantuan iuran (PBI).
Supaya pelaksanaan penyaluran kartu KIS berjalan lancar, katanya, BPJS Kesehatan pun membuat posko pemantauan dan penanganan pengaduan distribusi KIS-PBI baik di tingkat kantor pusat, divisi regional, cabang dan kantor layanan operasional.
Dia menuturkan posko tersebut memiliki fungsi pemantauan distribusi penyaluran yang sudah 100% diserahkan kepada BPJS Kesehatan kepada pihak ketiga.