Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Joko Widodo/Reuters-Yuri Gripas
Presiden Joko Widodo/Reuters-Yuri Gripas

Bisnis.com, JAKARTA - Kemajuan teknologi membuat perubahan dalam pola interaksi antara pemerintah dan masyarakat berubah menuju ke arah yang lebih terbuka, sehingga perlu persiapan yang harus dilakukan untuk mengantisipasinya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan keterbukaan informasi merupakan hal yang tidak dapat dicegah, karena pola interaksi yang berubah seiring perkembangan teknologi. Saat ini, semua pihak tidak lagi dapat menutup-nutupi sesuatu yang tidak baik, karena perkembangan teknologi.

“Mungkin saja berita itu tidak dimuat di media cetak atau media mainstream lainnya, tetapi kabar itu bisa menyebar dengan cepat melalui media sosial. Misalnya pada detik ini trending topic-nya mama minta pulsa, tetapi detik berikutnya bisa berubah menjadi papa minta yang lain,” katanya di Istana Negara, Selasa (15/12/2015).

Presiden menuturkan keterbukaan informasi juga akan didorong oleh pemberlakuan keterbukaan informasi global pada 2018. Nantinya, pemerintah dapat memgakses data keuangan seseorang yang disimpan di bank Swiss dan Singapura.

Menurutnya, pemerintah harus menyiapkan seluruh pihak di dalam negeri untuk menghadapi keterbukaan tersebut. Untuk itu, dirinya meminta penerapan pemerintahan elektronik yang memungkinkan masyarakat berinteraksi dengan badan publik secara langsung.

“Dengan cara elektronik, pola komunikasi dan konsultasi publik dapat dilakukan secara sistematik melalui kanal-kanal media komunikasi virtual,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Presiden juga menyebutkan perkembangan media mainstream dan media sosial, serta jurnalisme publik mengharuskan pemerintah terbuka dalam melaksanakan setiap programnya.

Perkembangan teknologi juga meningkatkan pengawasan terhadap kinerja pemerintah, karena setiap masyarakat dapat menuliskan opininya di blog pribadinya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lili Sunardi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper