Bisnis.com, DENPASAR--Beberapa sektor usaha spa tradisional yang berada di kawasan Kota Denpasar telah bergabung dengan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Kota Denpasar.
Jro Puspawati, Ketua Iwapi Kota Denpasar, mengungkapkan sebelumnya anggotanya didominasi oleh sektor usaha yang bergerak dibidang tekstil dan garmen, namun sekarang didominasi oleh sektor usaha spa tradisional.
“Ini merupakan hal yang bagus dan luar biasa, jadi kita tidak hanya berbicara tentang tekstil dan garmen saja di Denpasar. Menurut kami kombinasi produk yang ada di Kota Denpasar sangat bagus, apalagi Denpasar adalah kota yang berwawasan budaya,” tuturnya, Selasa (8/12/2015).
Dia menambahkan, sekarang ini usaha spa tradisional mulai bermunculan cukup banyak di Denpasar. Hal itu dikarenakan peluang pasarnya yang memang cukup menjanjikan kedepan. Beberapa usaha spa tradisional khas Indonesia tersebut sasaran marketnya sebagian besar adalah masyarakat lokal, namun sudah ada juga beberapa diantaranya yang menyasar wisatawan mancanegara.
“Memang ada beberapa spa sudah keluar negeri tapi itulah perlunya pembinaan-pembinaan dari Pemerintah Kota Denpasar agar para pengusaha bisa membaca peluang baik lokal maupun internasional. Produk yang dihasilkan pun dari sisi kualitas tidak kalah bersaing dengan produk luar. Selain itu, hal penting lainnya yang harus diperhatikan pengusaha adalah menentukan target market mereka,” paparnya.
Dia juga mengimbau agar para sektor usaha tersebut mulai meningkatkan promosinya. Promosi yang dilakukan bukan hanya dari mulut ke mulut saja, tapi juga dengan memanfaatkan media online maupun media sosial.