Bisnis.com, MUARA BADAK—Pemkab Kutai Kartanegara segera meresmikan operasional Jembatan Kutai Kartanegara dan Jembatan Ing Martadipura Kotabangun.
Kepala Bagian Humas Pemkab Kukar Dafip Haryanto mengatakan rencananya jembatan akan diresmikan oleh Pj. Bupati Kukar Chairil Anwar. Pihaknya pada pekan ini akan melakukan rapat untuk persiapan peresmian infrastruktur jembatan itu agar secepatnya difungsikan.
“Kalau tidak ada halangan, bulan Desember ini Jembatan Kukar sekaligus juga mungkin jembatan di Kotabangun akan diresmikan Pj Bupati. Saat ini, kedua jembatan ini sudah bisa dilalui kendaraan roda empat dan Pj. Bupati sudah pernah mencoba menyeberang di Jembatan Kukar,” katanya, Senin (23/11/2015).
Dafip mengatakan peresmian Jembatan Kukar sangat mendesak karena harus bisa melayani kendaraan roda dua dan empat melintas ke Tenggarong. Pasalnya, kontrak dari ASDP ferry penyeberangan juga akan berakhir pada 31 Desember 2015.
“Kebetulan, kontrak ASDP Ferry akan berakhir juga, maka itu Jembatan Kukar segera bisa dilintasi kendaraan. Kalau, diperpanjang kontrak ASDP Ferry penyerberangan tidak mungkin dilanjutkan karena jembatan juga mau selesai,” katanya.
Dafip mengatakan Jembatan Ing Martadipura yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia berada di atas danau, mampu menghubungkan masyarakat Kecamatan Tabang langsung ke Kotabangun tanpa harus lagi memakai perahu.
“Sekarang ini, cukup beli bensin Rp10.000, masyarakat Tabang bisa ke Kotabangun dan tidak lagi harus pakai perahu ces biaya Rp250.000. Sedangkan, dari kota Tenggarong ke Tabang melalui jembatan Ing Martadipura hanya perlu waktu 3 jam,” katanya.
Meski sudah bisa dilalui, jembatan Ing Martadipura masih diberlakukan buka tutup karena ada perbaikan jalan sepanjang 50 meter yang harus diuruk tanah dekat Desa Belimbingan. Sedangkan, jembatan Kukar sudah hampir selesai untuk pagar dan jalannya.