Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TEROR PARIS: Tersangka Selalu Bisa Loloskan Diri

Kepolisian Prancis memiliki tiga kesempatan untuk menahan tersangka serangan Paris berkebangsaan Belgia namun dia selalu dapat meloloskan diri, ujar seorang pengacara pada Selasa (17/11/2015) atau Rabu (18/11/2015) WIB, menambah rumit usaha untuk melacak mereka yang berada di balik serangan Paris.
Sebuah foto tanpa tanggal menyebut pria ini sebagai Abdelhamid Abaaoud, dipublikasikan majalah online ISIS/Reuters-media sosial
Sebuah foto tanpa tanggal menyebut pria ini sebagai Abdelhamid Abaaoud, dipublikasikan majalah online ISIS/Reuters-media sosial

Bisnis.com, PARIS --  Kepolisian Prancis memiliki tiga kesempatan untuk menahan tersangka serangan Paris berkebangsaan Belgia namun dia selalu dapat meloloskan diri, ujar seorang pengacara pada Selasa (17/11/2015) atau Rabu (18/11/2015) WIB, menambah rumit usaha untuk melacak mereka yang berada di balik serangan Paris.

Serangan Jumat malam yang diklaim dilakukan oleh kelompok bersenjata ISIS menimbulkan kekhawatiran keamanan di seluruh dunia. Ketakutan akan bom menyebabkan kepolisian Hanover, Jerman, untuk menunda pertandingan sepak bola antara Jerman dan Belanda dua jam sebelum pertandingan dimulai pada Selasa tempat Kanselir Jerman Angela Merkel dijadwalkan untuk menyaksikan laga tersebut.

Di Suriah, Prancis dan Rusia mengebom beberapa sasaran untuk menghukum ISIS atas penyerangan di Paris dan kecelakaan pesawat Rusia di atas Semenanjung Sinai pada 31 Oktober lalu yang menewaskan 224 orang dan telah dipastikan kecelakaan tersebut dikarenakan bom.

Pada malam serangan Paris tersebut dilakukan, kepolisian Prancis gagal menangkap Salah Abdeslam, yang diyakini memainkan peran penting dalam perencanaan dan pelaksanaan serangan tersebut, meskipun setelah berhasil menahan mobil yang digunakan dalam insiden Paris itu, ujar pengacara supir mobil tersebut, Xavier Carette.

Polisi sepertinya tidak mengetahui bahwa penumpang dalam mobil tersebut berhubungan dengan penyerangan itu. Mohammed Amri, supir dari kendaraan tersebut berada di dalam tahanan setelah diketahui bahwa Abdeslam adalah rekannya.

Jaksa Prancis telah berhasil mengenali lima dari tujuh penyerang yang meninggal, empat di antaranya merupakan warga Prancis dan satu lagi adalah seseorang yang terdaftar sebagai pengungsi di Yunani bulan lalu. Abdeslam adalah salah satu dari kedua orang yang polisi yakini terlibat langsung dan yang melarikan diri.

Markas kelompok ISIS Sasaran di Suriah mendapatserangan peluru kendali dan bom dari Rusia pada Selasa termasuk markas yang berada di Raqqa. Pesawat tempur Prancis juga menyasar Raqqa pada Selasa sore.

Kedua serangan tersebut tidak saling berkaitan, namun Presiden Prancis Francois Hollande telah meminta bantuan global untuk memerangi kaum radikal pasca serangan di Paris.

Presiden Rusia Vladimir Putin berjanji akan memburu siapapun yang bertanggung jawab dan memperbanyak serangan udara terhadap kelompok militan ISIS di Suriah.

Kremlin mengatakan bahwa Putin berbicara dengan Hollande dan memerintahkan angkatan laut Rusia untuk melakukan kontak dengan angkatan laut Prancis dan menuju sebelah timur Laut Mediterania.

Hollande akan mengunjungi Putin di Moskow pada 26 November, dua hari setelah pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang akan dilakukan di Washington untuk membicarakan langkah yang akan digunakan melawan kelompok militan di Suriah dan Irak itu.

Di Brussels, Menteri Pertahanan Prancis Jean-Yves Le Drian mengharapkan bantuan Uni Eropa dalam operasi Prancis di Suriah, Irak dan Afrika. Seluruh 28 negara anggota Uni Eropa menyetujui permintaan tersebut namun belum jelas bantuan apa yang akan dikeluarkan.

Kisah dua pertandingan Polisi di Hanover, Jerman, mengatakan ketakutan akan bom membuat mereka menghentikan pertandingan sepak bola antara Jerman dengan Belanda, namun tidak ada penangkapan dan bahan peledak yang ditemukan.

"Kami telah menerima indikasi khusus bahwa sebuah serangan dengan bahan peledak telah direncanakan. Kami menganggapnya serius dan itulah mengapa kami mengambil langkah pencegahan," ujar Kepala Kepolisian Hanover Volker Kluwe.

Kepolisian melakukan pencegahan tersebut dikarenakan salah satu tempat terjadinya insiden adalah Stadion Paris tempat Prancis dan Jerman mengadakan pertandingan sepak bola.

Isu Pengungsi Temuan yang menyatakan salah satu penyerang dalam insiden tersebut terdaftar sebagai salah satu migran di Yunani menimbulkan keraguan beberapa negara Barat untuk terus menerima para pengungsi.

Pemimpin Partai Republik di DPR Amerika Serikat mengutarakan kekhawatirannya terhadap serangan para militan, begitu juga dengan Partai Demokrat yang menganggap penerimaan para pengungsi dari wilayah konflik akan membuat Amerika Serikat rentan mendapatkan serangan seperti kejadian 9/11 di Washington dan New York oleh Al Qaeda.

Pejabat pemerintahan Obama meyakinkan para gubernur dalam sebuah konferensi bahwa para pengungsi akan melewati penyaringan yang sangat ketat dan pemeriksaan keamanan bagi setiap pengunjung yang akan memasuki Amerika Serikat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : ANTARA/REUTERS

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper