Kabar24..com, JAKARTA -- Menteri Energi dan Sumber Saya Mineral (ESDM) Sudirman Said melaporkan politisi dan anggota DPR RI yang disebutnya mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden terkait rencana perpanjangan kontrak perusahaan pertambangan PT Freeport.
"Saya melaporkan kepada MKD (Mahkamah Kehormatan Dewan) soal politisi yang terkait PT Freeport. Pada pertemuan tadi saya menjelaskan nama, waktu, tempat kejadian, serta pokok-pokok pembicaraan yang dilakukan oleh oknum anggota DPR dengan pimpinan PT Freeport," kata Sudirman usai melapor ke MKD, di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Senin (16/11/2015).
Pertemuan antara Sudirman Said dengan MKD berlangsung secara tertutup, selama sekitar 30 menit.
Namun, Sudirman Said tidak bersedia menyebutkan nama oknum anggota DPR RI yang dilaporkannya ke MKD, kepada media massa.
Sudirman, hanya membocorkan sedikit saja, laporannya kepada media massa.
Sudirman menjelaskan, pada pertemuan, di suatu tempat di Jakarta, Senin, 8 Juni 2015, oknum anggota DPR RI tersebut menjanjikan penyelesian perpanjangan kontrak PT Freeport.
Ketika ditanya, apakah dirinya memiliki bukti-bukti, Sudirman menegaskan, laporannya itu dilengkapi bukti-bukti.
Sudirmanm mengakui, seluruh data dan bukti yang dimilikinya didapat langsung dari pimpinan PT Freeport.
Sudirman berharap, pelaporannya dapat ditindaklanjuti melalui proses sesuai aturan perundangan.
SUDIRMAN SAID: Saya Laporkan Anggota DPR Pencatut Nama Presiden ke MKD
Menteri Energi dan Sumber Saya Mineral (ESDM) Sudirman Said melaporkan politisi dan anggota DPR RI yang disebutnya mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden terkait rencana perpanjangan kontrak perusahaan pertambangan PT Freeport.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
2 jam yang lalu